Mengenal Depo Pertamina Plumpang: Terminal BBM Terpenting di Indonesia, Sempat Kebakaran di 2009
Mengenal Depo Pertamina Plumpang yang alami kebakaran pada Jumat (3/3/2023) malam. Jadi TBBM terpenting di Indonesia hingga pernah terbakar pada 2009.
Penulis: Enggar Kusuma Wardani
Editor: Pravitri Retno W
Dengan menggunakan teknologi New Gantry System, waktu pengisian BBM di Depo Pertamina Plumpang menjadi lebih cepat.
Baca juga: Pertamina Pastikan Bertanggung Jawab Penuh Biaya Pengobatan Korban Kebakaran Depo Plumpang
Penghargaan Depo Pertamina Plumpang
Pada 2018, Depo Pertamina Plumpang sempat mendapatkan 2nd Global Tank Storage Award 2018.
Penghargaan tersebut menjadikan Depo Pertamina Plumpang dalam posisi terbaik ke-2 setelah Saudi Aramco Terminals dalam kategori The Most Efficient Storage Terminal.
Global Tank Storage Awards adalah ajang prestigius di industri Unit Penyimpanan (Storage and Terminal) yang diadakan oleh majalah Tank Storage di Rotterdam.
Pemberian penghargaan tersebut bertujuan sebagai bentuk apresiasi terhadap perusahaan maupun individu yang berkecimpung di industri hilir Oil & Gas seluruh dunia yang memiliki operasional terminal, safety, dan inovasi excellent.
Baca juga: Kemensos Kirim Bantuan Makanan, Kasur, Selimut ke Lokasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Sempat Alami Kebakaran pada 2009
Diketahui sebelumnya, pada 2009 Depo Pertamina Plumpang juga sempat mengalami kebakaran.
Kebakaran Depo Pertamina Plumpang tersebut terjadi pada 18 Januari 2009 sekitar pukul 21.00 WIB.
Berbagai spekulasi bermunculan pada peristiwa kebakaran Depo Plumpang tahun 2009 silam, mulai dari sabotase hingga ulah teroris.
Terlebih, pada saat itu saat itu muncul isu terkait penggantian Dirut Pertamina Ari Soemarno oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Namun, setelah dilakukan penyelidikan oleh kepolisian, muncul kesimpulan bahwa kebakaran disebabkan oleh faktor teknis.
Terdapat percikan api dari gesekan elektrostatik antara lokasi pengambilan sampling dengan lubang ukur lalu menyambar bensin di tangki nomor 24.
Dari peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang 2009 tersebut, mengakibatkan adanya korban tewas yang berada di dekat kilang nomor 24.
Mayat korban tersebut lantas dibawa dengan mobil ambulans ke Polres Jakarta Utara lalu dilanjutkan ke RS Koja.
Diketahui, korban tewas tersebut adalah seorang petugas di Depo Plumpang yang sedang melakukan kontrol rutin di kilang minyak Pertamina.
(Tribunnews.com/Enggar Kusuma, TribunJakarta.com/Gerald Leonardo)