Pakai Jam Tangan Rolex Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Disorot, Ini Rincian Harta Kekayaanya
Jam tangan Rolex yang dipakai Kepala Bea dan Cukai Makassar, Andhi Pramono jadi sorotan dan peerbincangan.
Editor: Wahyu Aji
7. Motor jenis vespa dengan merek Piagio tahun 1966 bernilai Rp 8.000.000
8. Mobil jenis sedan dengan merek Corolla tahun 1970 bernilai Rp. 28.050.000
9. Mobil merek Honda Brio tahun 2016 bernilai Rp 80.000.000
10. Mobil jenis sedan dengan merek Ford tahun 1966 dengan nilai Rp 260.050.000
11. Mobil jenis sedan dengan merek Chevrolet tahun 1958 dengan nilai Rp 205.050.000
12. Mobil jenis sedan dengan merek Austin tahun 1963 bernilai Rp 72.050.000
13. Mobil jenis Jeep bermerek Toyota tahun 2019 bernilai Rp 960.500.000
Andhi juga memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 706.500.000, surat berharga senilai Rp 2.995.829.885 serta kas dan setara kas sebesar Rp 1.214.508.641.
Dalam LHKPN-nya, pejabat Bea dan Cukai ini tidak tercatat memiliki hutang.
Sehingga total kekayaannya mencapai Rp 13,7 miliar.
Profil Andhi Pramono
Dikutip dari bcmakassar.beacukai.go.id, Andhi Pramono menjabat sebagai Kepala Bea Cukai Makassar, Sulawesi.
Ia mengemban tugas di Kantor Bea Cukai Makassar, Sulawesi, dibantu sejumlah staff.
Seperti Syahrial Budi Irawan, Plt. Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi kedudukan Koordinator Staff PPID; Abdul Rahman Gustiman, Pelaksana Pemeriksa kedudukan Staff PPIP; dan St. Aliyah Hartina, Pelaksana Pemeriksa kedudukan Staff PPID.
Hal itu berdasarkan Keputusan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Makassar Nomor KEP-227/WBC.17/KPP.MP.01/2022 tanggal 5 Juli 2022, telah ditetapkan Staf Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Makassar.
Selama Andhi berkarier sebagai Kepala Bea Cukai Makassar, ia pernah mendapat penghargaan Penghargaan Kanwil DJBC Sulawesi Bagian Selatan.
Bea Cukai Makassar meraih Penghargaan Kanwil DJBC Sulawesi Bagian Selatan Makassar pada Rabu (1/3/2023).
Bea Cukai Makassar memperoleh Piagam Penghargaan sebagai Unit Pengelola Manajemen Risiko Terbaik di Lingkungan Kantor Wilayah DJBC Sulawesi Bagian Selatan Tahun 2022 dan Penghargaan Prestasi Kategori Amat Baik atas Keberhasilan Tim Export Assistance sehingga dapat menghasilkan 12 Eksportir baru dengan total devisa senilai USD 2.139.647.
Andhi Pramono selaku Kepala Kantor Bea Cukai Makassar dan Efie Kurniawan Thaha sebagai Pemeriksa Bea dan Cukai Ahli Pertama, menjadi perwakilan dari Bea Cukai Makassar menghadiri apel rutin yang dirangkaikan dengan pemberian penghargaan Kantor Wilayah DJBC Sulawesi Bagian Selatan berupa penyerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (SLKS) dan Piagam Penghargaan atas Prestasi.
Dikutip dari TribunnewsSultra.com, Andhi Pramono memiliki seorang putri.
Putri Andhi Pramono ini diketahui merupakan mahasiswi perguruan tinggi ternama di Indonesia.
Diketahui, buntut hartanya menjadi sorotan, Andhi Pramono akan dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pekan depan.
"Hari ini kita juga dapat informasi di media sosial bahwa ada Bea Cukai Makassar Saudara APR."
"Kita bilang LHA (Laporan Hasil Analisa, Red) sudah kirim laporan ke KPK, hasil analisis ya Maret 2022, sudah kita tindaklanjuti," kata Pahala di kantornya, Jakarta Selatan, Rabu (8/3/2023).
"Jadi, kita akan lakukan pemeriksaan LHKPN kita klarifikasi Saudara APR, Andhi Pramono, mungkin minggu depan," imbuhnya.
Sebagian artikel ini sudah pernah tayang di TribunBogor