Mengelola Bonus Demografi Melalui Pengembangan Soft Skill Leadership
Jika bonus demografi ini dapat dikelola dengan baik, maka dapat menjadi modal penting untuk membangun bangsa Indonesia
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk Indonesia 274,20 juta jiwa pada 2022.
Dan 69 persen di antaranya atau lebih dari 190 juta jiwa berada dalam rentang usia produktif yaitu 15 tahun – 64 tahun.
Jika bonus demografi ini dapat dikelola dengan baik, maka dapat menjadi modal penting untuk membangun bangsa Indonesia.
Di sisi lain, era digitalisasi semakin berkembang pesat setelah masa pandemi.
Beberapa hal yang dulu merupakan imajinasi kini dapat diwujudkan dengan teknologi.
Namun sejalan dengan perkembangan teknologi, soft skill adalah hal yang sangat penting untuk dikembangkan.
Agar sumber daya manusia tidak tergeser dan dapat terus kompetitif sehingga bonus demografi ini dapat menjadi sarana yang tepat untuk memajukan Indonesia.
Baca juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Ingatkan Ada Jutaan Anak Stunting, Jangan Sampai Jadi Kiamat Demografi
Hal ini diungkapkan oleh Leader of Communications and Public Affairs Johnson & Johnson Pharmaceutical Indonesia,Malaysia & Philippines, Devy Yheanne.
"Sejumlah soft skill penting dimiliki oleh para generasi muda untuk membangun relasi, kepercayaan diri, integritas dan menciptakan inovasi," pada webinar, Senin (27/3/2023).
Dan salah satu soft kill yang dibutuhkan adalah leadership atau kepemimpinan.
“Leadership merupakan salah satu kunci utama yang dibutuhkan dalam dunia kerja dan dunia profesional," katanya lagi.
Lebih lanjut, Head of Operation for Partners AIESEC in Indonesia Anneke Julianita mengungkapkan kunci dari leadership, dimulai dari diri sendiri.
Di antaranya muda memiliki kekuatan untuk mengubah berbagai hal dan mengambil arah yang berbeda serta, memiliki tanggung jawab.
"Leadership bukan hanya tentang jabatan atau posisi, ini tentang mengambil ownership dan membuat dampak positif pada dunia di sekitar Anda," ucap Anneke.
Oleh karena itu Johnson & Johnson Indonesia berkolaborasi dengan AIESEC di Indonesia mengadakan program webinar Youth Today #BurningYOUthSpirit dengan tema Unlocking Youth Potential Leadership Beyond Limits pada 25 Maret 2023.
Webinar ini dihadiri oleh lebih dari 310 pelajar, mahasiswa dan fresh graduates dari seluruh Indonesia.
Gerakan leadership AIESEC mewujudkan filosofi ini dengan memberdayakan kaum muda untuk menjadi perubahan yang ingin mereka lihat di dunia.
Melalui jaringan ini, AIESEC menciptakan komunitas pembuat perubahan yang bekerja sama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua.
Selain menyampaikan materi soal leadership, memperingati Hari Tuberculosis Sedunia (HTBS) pada 24 Maret acara ini juga mengajak generasi muda peduli seputar TB lewat edukasi.
Edukasi mengenai TB sangat penting untuk menghilangkan stigma di masyarakat.
Sekaligus, meningkatkan kesadaran untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat bila mencurigai adanya gejala TB.
Sangat penting untuk memberikan edukasi generasi muda mengenai isu kesehatan masyarakat, khususnya TB.
Di mana Indonesia menjadi salah satu negara dengan burden TB tertinggi di dunia.