Kecewa Gagal Main di Piala Dunia U20, Rabbani Tasnim: Kita Tak Tahu Politik, Kita Cuma Mau Main Bola
Striker Timnas U-20, Rabbani Tasnim memberikan tanggapannya setelah Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Whiesa Daniswara
Semua kerja keras, pengorbanan yang telah Rabbani lakukan, serta beragam tekanan yang ia rasakan demi Piala Dunia U-20 ini hanya berujung kegagalan.
"Kita udah kerja keras, dua tahun. Mungkin kalau kita latihan bisa dilihat di YouTube gimana kerasnya. Tapi di luar itu, tekanan-tekanan lain, pengorbanan kita, enggak bisa dilihat, tapi besar pengorbanan kita."
"Keringat semua, darah, kita korbanin, tapi gagal gitu aja. Dua bulan lagi, maksudnya itu waktu sebentar lagi, kenapa bisa gagal," pungkas Rabbani.
Baca juga: Ganjar Pranowo Mengaku Kecewa Tahu Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023
Presiden Jokowi Kecewa dan Sedih Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U20, Jadikan Sebagai Pembelajaran
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan kekecewaannya atas keputusan FIFA membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia U20 2023 di Indonesia.
Dalam keterangan resminya, Kamis (30/3/2023), Jokowi mengaku telah mengetahui keputusan FIFA melalui laporan Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang bertemu dengan perwakilan badan sepak bola dunia tersebut pada Rabu (29/3/2023).
"Tentunya kita harus menghormati keputusan tersebut. Saya tahu keputusan ini membuat banyak masyarakat kecewa," kata Jokowi.
"Saya pun sama, juga merasakan hal itu. Kecewa dan sedih," ujar Jokowi.
Baca juga: Indonesia Rugi Triliunan Rupiah Imbas Pembatalan Piala Dunia U-20
Dalam keterangan singkatnya itu, Jokowi berharap agar masyarakat tak larut dalam kekecewaan dan saling menyalahkan.
Jokowi juga ingin menjadikan pembatalan status Indonesia tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 sebagai pembelajaran untuk sepak bola Indonesia untuk waktu yang akan datang.
"Jadikan hal ini sebagai pembelajaran berharga bagi kita semuanya, bagi persepakbolaan indonesia," ujar Jokowi.
Jokowi mengaku sudah memberikan tugas khusus kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir usai Indonesia batal gelar Piala Dunia U-20 2023.
"Dan saya telah meminta Ketua Umum PSSI Bapak Erick Thohir untuk terus berupaya semaksimal mungkin agar sepak bola Indonesia tidak terkena sanksi," ucap Jokowi menambahkan.
Baca juga: Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, PDIP Ingatkan agar Tak Saling Menakut-nakuti
FIFA secara resmi menyatakan mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pada Rabu (29/3/2023) malam.