VIDEO Angkasa Pura II: Pengajuan Extra Flight Hampir 1.300 Pada Angkutan Lebaran 2023
Pengajuan extra flight itu ditujukan pada penerbangan domestik di 20 bandara-bandara AP II.
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Angkasa Pura II (Persero) mencatat hampir 1.300 pengajuan tambahan penerbangan (extra flight) di bandara yang dikelola AP II untuk periode Angkutan Lebaran (Angleb) 2023.
Pengajuan extra flight itu ditujukan pada penerbangan domestik di 20 bandara-bandara AP II.
Hal itu disampaikan Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin dalam Media Gathering di Jakarta, dikutip Jumat (14/4/2023).
"Yang mengajukan extra flight hampir 1.300 extra flight, didominasi pengajuan extra flight untuk penerbangan domestik," kata Awaluddin.
Awaluddin menjelaskan bandara internasional Soekarno-Hatta menjadi bandara dengan pengajuan terbesar dibandingkan bandara yang dikelola AP II lainnya.
"Bandara Soekarno - Hatta (Soetta) menjadi anchor airport-nya untuk penerbangan domestik."
"Jadi memang kita bisa memperkirakan semua pemudik yang pulang kampung ke daerah melalui Bandara Soetta," jelasnya.
Awaluddin menegaskan, Bandara Soetta telah mengambil porsi untuk extra flight sekitar 70 persen.
Selain itu, beberapa bandara yakni Bandung, Palembang, Pekanbaru dan Kualanamu turut menerima extra flight.
"Sedangkan, sisanya di bandara-bandara lain," ujar Muhammad Awaluddin
Sebelumnya, Angkasa Pura II dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI menyatakan telah menerima 1.016 permintaan extra flight.
"Kami bisa sampaikan sampai dengan hari ini, kami sudah menerima permintaan untuk rencana extra flight pada angkutan Lebaran kurang lebih 1016 flight. Jadi, cukup besar," kata Awaluddin.
Jumlah permintaan tersebut, di antaranya terdiri dari 854 penerbangan ekstra domestik serta 58 untuk rute internasional.
"Kami sendiri sudah mencatat untuk domestik sendiri, penerbangan domestik ini sudah kurang lebih sekira 854 extra flight dan khusus untuk internasional juga ada kurang lebih sekira 58 extra flight," kata Awaluddin.(Tribunnews.com/Nitis Hawaroh)