TRIBUNNEWS.COM - Sinyal Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bakal disandingkan dengan Calon Presiden usungan PDI-Perjuangan, menguat.

Apalagi saat Ridwan Kamil berpamitan kepada masyarakat yang mengikuti Salat Idul Fitri di Masjid Raya Al Jabbar, Sabtu (22/4/2023).

Ia mengatakan ini tahun terakhirnya bersama Uu menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum.

"Sekaligus tadi saya pamit bersama Pak Uu, karena ini mungkin Lebaran terakhir bersama, karena tahun-tahun depan kami tidak tahu takdir Allah seperti apa."

"Tapi minimal di hari ini kita menyampaikan permohonan maaf dan pamit, mudah-mudahan warga Jawa Barat bisa menerima plus minusnya apa yang sudah kami dedikasikan," kata Ridwan Kamil sesaat setelah Salat Idulfitri dikutip dari TribunJabar.id.

Diketahui, nama Ridwan Kamil masuk dalam rotasi kandidat calon wakil presiden (cawapres) dalam kontestasi Pemilu 2024.

Bahkan dari survei LSI April 2023 ini, lsi.or.id, nama Ridwan Kamil berada di posisi teratas dari tujuh kandidat lainnya.

Survei menunjukkan jumlah pemilih yang memilih nama Ridwan Kamil sebanyak 19,6 persen.

Jumlah pemilih Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno sebanyak 18,9 persen.

Dan urutan ketiga ada Menteri BUMN Erick Thohir ada 13 persen.

Ridwan Kamil Masuk Prediksi Jokowi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut ada tujuh nama sosok yang cocok jadi cawapres mendampingi Ganjar Pranowo.

Termasuk Ridwan Kamil juga disebut cocok dampingi Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.

Termasuk dua menteri koordinator, yakni Menko Perekonomian Airlangga Hartarto hingga Menko Polhukam Mahfud MD.

"Banyak, ada Pak Erick (Thohir), ada Pak Sandiaga Uno, kan banyak kan."

"Ada Pak Mahfud, ada Pak Ridwan Kamil, kan banyak, ada Cak Imin, ada Pak Airlangga, termasuk Pak Prabowo," lanjut Jokowi," kata Jokowi dikutip dari TribunJakarta.com.

Baca juga: Relawan GBB Bakal Lebih Masifkan Kegiatan untuk Pemenangan Ganjar di Pilpres 2024

Mengutip Kompas TV, jauh sebelum ini, politisi Indonesia dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkapkan jika duet Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil adalah pasangan paling ideal.

Menurut Bima Arya, Ganjar dan Ridwan Kamil adalah pasangan yang saling melengkapi.

Nama Ganjar pranowo dan Ridwan Kamil juga belakangan menguat dalam sejumlah survei sebagai capres dan cawapres.

Tak heran Bima Arya menyebut dua nama ini sangat diperhitungkan oleh Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Apalagi keduanya memiliki popularitas yang tinggi di masyarakat.

"Dua nama ini Mas Ganjar dan Kang Emil adalah 2 dari 9 nama yang disebut di PAN dalam Rakernas kemarin untuk calon presiden."

"Jadi sangat wajar apabila PAN sangat menghitung dua nama ini untuk dibicarakan di KIB.

"Kang Emil dan Mas Ganjar itu klop, saling melengkapi satu sama lain," ujar Bima Arya.

Merespon dijodohkan dengan Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil menyerahkan keputusan tersebut pada partai politik.

Jika memang ia dipasangkan dengan Ganjar Pranowo, ia mengaku siap.

"Saya udah dua kali ikut Pilkada ya, jadi apapun takdirnya harus siap mas, termasuk siap jika tidak jadi," ujar Ridwan Kamil.

Paling Diinginkan Kalangan Gen Z

Mengutip Tribun-Medan.com, Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil merupakan pasangan yang diinginkan kalangan gen Z di Pilpres 2024.

Mereka yang tergolong Gen Z atau generasi Z merupakan mereka yang berusia 17 hingga 25 tahun.

Berdasarkan survei Litbang Kompas bertajuk 'Membaca Arah Pilihan Gen Z di Pemilu 2024', nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menjadi calon presiden yang paling banyak dipilih oleh gen Z dengan elektabilitas 28,1 persen.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjadi nama calon wakil presiden terfavorit gen Z.

Adapun elektabilitasnya yakni 15,9 persen.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(TribunJabar.id/Muhamad Syarif Abdussalam)(Tribun-Medan.id/Salomo Tarigan)