Pertamina Sebut Suplai BBM Dipastikan Aman, Tak Ada Hambatan selama Arus Balik Lebaran 2023
PT Pertamina menyebut suplai BBM selama arus balik Lebaran 2023 aman dan sudah dikelola dengan baik.
Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - PT Pertamina (Persero) mengungkapkan stok BBM aman dan tidak ada hambatan selama arus balik Lebaran Idul Fitri 2023.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama Pertamina, Nicke widyawati saat melakukan pemantauan langsung di Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC) Kantor Pusat Pertamina.
Nicke mengatakan bahwa dirinya telah memantau untuk memastikan ketersediaan suplai BBM, LPG dan Gas.
Ia pun menurturkan stok tersebut tidak ada hambatan serta telah dipersiapkan dengan baik oleh pihaknya.
"Hari ini di PIEDCC, saya memantau langsung, guna memastikan kesiapan supply BBM, LPG dan Gas khususnya untuk arus balik."
"Kami pastikan supply tidak ada hambatan, kemudian inventory kami juga jaga, dan seluruh aset Pertamina beroperasi dengan performance yang sangat baik," ungkap Nicke.
Baca juga: KAI Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2023 Terjadi pada 30 April-1 Mei
Direktur Utama Pertamina itu pun menyebut telah mengelola dengan baik untuk ketersediaan selama arus balik seperti saat arus mudik kemarin.
Pihaknya juga telah mempersiapkan tambahan berbagai fasilitas untuk para pemudik.
"Jadi kami pastikan untuk arus balik, dapat kami kelola dengan baik seperti halnya waktu arus mudik kemarin."
"Kami siapkan dari hulu sampai hilir, selain itu, Pertamina juga menyediakan tambahan fasilitas, dengan menyediakan tempat beristirahat yang nyaman bagi pemudik untuk mengantisipasi kelelahan," ujarnya.
Secara keseluruhan, kata Nicke, selama masa Mudik dan Arus Balik Lebaran 2023, Pertamina telah berhasil menjaga ketersediaan kebutuhan energi untuk masyarakat.
"Dari semua data yang kami pantau di PIEDCC dan dari hasil evaluasi, Pertamina telah mengelola dengan baik supply dan berhasil memenuhi kebutuhan BBM, LPG dan juga gas juga pada saat periode mudik," terangnya.
Sebelumnya, Nicke juga telah mengatakan bahwa pihaknya berhasil menangani ketersediaan BBM selama arus mudik Lebaran Idul Fitri 2023.
"Alhamdulillah berhasil kita tangani dengan baik, tidak ada kelangkaan BBM di jalur-jalur mudik, stok BBM juga terjaga aman," tuturnya.
Dirinya juga memberi imbauan kepada masyarakat saat membeli BBM disarankan untuk menggunakan metode non tunai sebagai pembayarannya.
Pembayaran non tunai itu bertujuan agar tidak terjadinya antrean di SPBU.
"Kami juga mengimbau agar masyarakat menggunakan pembayaran cashless untuk pembelian BBM, supaya transaksi lebih cepat dan aman, serta tidak terjadi antrian di SPBU," katanya.
Lebih lanjut, konsumsi BBM tahun 2023 ini disebut lebih tinggi dibanding tahun lalu.
"Bila dibandingkan dengan konsumsi tahun 2022 yaitu 632 KL per hari untuk gasoline, maka dapat dikatakan konsumsi tahun 2023 lebih tinggi," katanya.
Presiden Jokowi Imbau Masyarakat hingga ASN untuk Lakukan Perjalan Balik Mudik Setelah 26 April 2023
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan imbauan kepada masyarakat untuk menghindari puncak arus balik Lebaran Idul Fitri 2023.
Puncak arus balik sebelumnya telah diprediksi akan terjadi pada 24 dan 25 April 2023.
Jokowi mengatakan bahwa masyarakat yang tidak mempunyai keperluan mendesak untuk menghindari puncak arus balik tersebut.
Ia pun mengimbau masyarakat melakukan perjalanan balik mudik setelah tanggal 26 April 2023.
"Untuk memecah penumpukan yang terjadi pada puncak tanggal 24 dan 25 April 2023 secara bersamaan, pemerintah mengajak masyarakat yang tidak ada keperluan mendesak untuk menghindari puncak arus balik tersebut."
"Dengan cara menunda atau mengundurkan jadwal kembali mudik setelah tanggal 26 April 2023," ujar Jokowi, Senin (24/4/2023).
Ketentuan tersebut juga diberlakukan untuk para ASN, TNI, Polri, BUMN, serta para pegawai swasta.
"Ketentuan ini juga berlaku untuk ASN, TNI, Polri, dan BUMN ataupun pegawai swasta yang teknisnya dapat diatur oleh instansi atau perusahaan masing-masing seperti bentuk cuti tambahan atau cuti lainnya," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Ifan/Bambang Ismoyo)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.