Serahkan Satuan Kopassus, Mayjen Iwan Setiawan: Saya Yakin Pak Deddy Akan Memimpin Lebih Baik
Mayjen TNI Iwan Setiawan resmi menyerahkan satuan Kopassus kepada Danjen Kopassus Mayjen TNI Deddy Suryadi
Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS, JAKARTA - Mayjen TNI Iwan Setiawan resmi menyerahkan satuan Kopassus kepada Danjen Kopassus Mayjen TNI Deddy Suryadi dalam upacara di Mako Kopassus Cijantung Jakarta Timur, Jumat (28/4/2023).
Ia mengaku merasakan 1 tahun 20 hari kepemimpinannya sebagai Danjen Kopassus begitu cepat.
Hal tersebut, kata dia, karena ia begitu nyaman dibantu selama sembilan bulan oleh Deddy sebagai Wadanjen Kopassus dan dilanjutkan Brigjen TNI Achiruddin.
Ia juga meminta dukungan yang diberikan kepadanya juga diberikan sepenuhnya kepada Deddy sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus yang ke-36.
Iwan juga mengucapkan selamat kepada Deddy dan istri atas amanah jabatan yang terhormat sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus.
Baginya, cita-cita prajurit Kopassus adalah menjadi Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus.
Baca juga: Danjen Kopassus ke-36 Mayjen Deddy Suryadi: Saya Akan Nahkodai Kopassus dan Siap Laksanakan Tugas
"Bantu Pak Deddy, ya, totalitas, seperti yang sudah diberikan kepada saya. Saya yakin dan percaya Pak Deddy pasti akan bisa pemimpin lebih baik dari saya. Saya yakin dan percaya itu," kata Iwan.
"Tolong semuanya berikan dukungan termasuk para rekan-rekan dari media untuk bisa memberikan dukungan," sambung dia.
Iwan atas nama keluarganya juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh perwira, bintara, tamtama dan PNS dan Persit KCK yang telah tulus dan loyal mendukung kepemimpinannya selama 1 tahun 20 hari.
Baca juga: Upacara HUT Ke-71 Kopassus, KSAD Tekankan Prajurit Korps Baret Merah Jaga Kesiapan Operasional
Dirinya juga memint maaf apabila selama memimpin ada ucapan kebijakan yang memang kurang berkenan.
"Yang jelas saya bekerja dengan prinsip kehormatan sebagai dasar untuk membawa satuan baret merah menjadi pasukan yang ditakuti lawan dan disegani kawan," kata Iwan.
"Selanjutnya, kami mohon pamit kami mohon doa restu, untuk mengemban amanah jabatan sebagai Pangdam XII Tanjungpura. Saya akan bawa dan saya akan menjadi prajurit komando sejati di manapun saya berada," sambung dia.
