Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

2 Contoh Teks Khutbah Jumat dalam Rangka Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023

Inilah contoh teks khutbah Jumat dalam rangka Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023, dapat dibacakan saat khutbah Jumat hari ini, Jumat (5/5/2023).

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Sri Juliati
zoom-in 2 Contoh Teks Khutbah Jumat dalam Rangka Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023
IST
Ilustrasi salat Jumat - Inilah contoh teks khutbah Jumat dalam rangka Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023, dapat dibacakan saat khutbah Jumat hari ini, Jumat (5/5/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah contoh teks khutbah Jumat dalam rangka Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023.

Menurut keterangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa pada 5-6 Mei 2023 akan terjadi Gerhana Bulan Penumbra.

Gerhana Bulan merupakan salah satu fenomena yang dapat dimaknai sebagai bukti dari kebesaran Allah SWT.

Fenomena Gerhana Bulan Penumbra dapat diamati di seluruh wilayah indonesia.

Dua contoh teks khutbah Jumat bertema Gerhana Bulan berikut dapat dibacakan ketika khutbah salat Jumat, hari ini, Jumat (5/5/2023).

Pertama tentang kokoh menghadapi ujian kebenaran dan kedua tentang cara merenungi makna gerhana untuk mengambil hikmahnya.

Simak dua contoh khutbah jumat Isra Mikraj, melansir dari laman resmi Suara Muhammadiyah dan IAIN Madura, berikut ini.

Baca juga: Gerhana Bulan Penumbra Terjadi 5-6 Mei 2023, Ini Tata Cara Salat Gerhana Bulan dan Hukumnya

Berita Rekomendasi

1. Khutbah Gerhana Bulan: Kokoh dalam Menghadapi Ujian Kebenaran

Oleh: Ilham Lukmanul Hakim

السَّلِامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أشْهَدُ أنْ لاَ إِلٰه إلاَّ اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَاِركْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ اَجْمَعِيْنَ اَمَّا بَعْدُ : فَيَا عِبَادَاللهُ اُوصِيْكُمْ وَنَفْسِى بِتَقْوَاالله اِتَّقُواللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ اِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

Marilah kita bertakwa kepada Allah dengan sebenar-benarnya takwa. Bersyukur atas nikmat yang Allah berikan, baik yang diminta, ataupun yang tak pernah diminta namun tetap Allah berikan. Dialah Allah yang telah menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya, dimana dari garis edar keduanya pula manusia mempelajari bilangan tahun dan perhitungan waktu.

Hadirin yang dimuliakan Allah

Pada masa Nabi pernah terjadi beberapa kali gerhana. Salah satu diantaranya ialah gerhana matahari yang bertepatan dengan hari wafatnya Ibrahim putra Rasulullah. Mendapati dua peristiwa yang bersamaan itu, para sahabat berkata bahwa gerhana matahari terjadi oleh karena kematian Ibrahim.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas