Update Korban Bus Terjun ke Jurang di Wisata Guci Tegal: 1 Orang Tewas, 31 Luka-luka
Sebagian dari korban sudah dilarikan ke RSUD dr Soeselo Slawi oleh tim gabungan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal dan instansi terkait.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Update data korban meninggal dunia akibat kecelakaan bus pariwisata di area Objek Wisata Guci Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Mengutip akun Twitter @kotakuslawi, informasi seputar Kota Slawi, Kabupaten Tegal, jumlah korban meninggal dunia dalam kecelakaan ini ada satu orang.
Sebanyak 31 orang lain dikabarkan mengalami luka-luka.
Sementara korban lainnya, belum diketahui kondisinya.
Sebagian dari korban sudah dilarikan ke RSUD dr Soeselo Slawi oleh tim gabungan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal dan instansi terkait.
Sementara lainnya ada yang dibawa ke Puskesmas Bumijawa.
Tribunnews telah mencoba menghubungi personil tim gabungan yang nomornya tertera dalam unggahan akun ini, namun hingga berita ini dirilis belum ada tanggapan mengenai update jumlah korban laka bus ini.
Baca juga: Bus dalam Kondisi Parkir Sebelum Kecelakaan, Mendadak Jalan Tanpa Sopir hingga Terperosok ke Sungai
Diwartakan TribunBanyumas.com, total penumpang bus ini ada sekitar 50 orang.
Beberapa korban mengalami luka parah hingga kritis dan beberapa korban lainnya juga ada yang sadar.
Mereka hanya mengalami luka ringan.
"Ada sekitar 50 penumpang bus."
"Banyak yang kritis, tadi ada sekitar lima orang yang masih sadar," kata seorang relawan.
Hingga saat ini, jumlah korban masih simpang siur, lantaran korban dirawat di sejumlah pelayanan kesehatan berbeda di sekitar lokasi kejadian.
Mengutip Tribunjateng.com, Kepala Disporapar Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni mengungkapkan kronologi kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, Minggu (7/5/2023).
Lokasi kecelakaan tepatnya di jembatan dekat Hotel Ashafana.
Bus yang diketahui membawa rombongan peziarah dari Tangerang ini rencananya hendak kembali ke daerah asal.
Nahas, bus ini justru terperosok masuk ke dalam jurang.
Uwes mengungkapkan peristiwa naas tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB dan posisi bus sedang terparkir.
Bus yang membawa rombongan itu, kata Uwes, sempat menginap satu malam di Guci.
Bus awalnya dalam kondisi sedang parkir, namun bus tiba-tiba melaju sendiri hingga akhirnya menabrak pembatas dan masuk ke sungai masuk ke dalam sungai.
"Jadi posisi bus saat itu sedang parkir, kemungkinan ada kesalahan teknis dari pengemudi sampai akhirnya bus melaju sendiri ke bawah, tidak terkendali sampai masuk ke sungai yang posisinya dekat dengan area parkiran," ungkap Uwes.
Kesaksian Warga
Seorang warga setempat Fahmi (37) mengungkapkan, lokasi kejadian berada di sekitar tempat parkir Terminal Lama Guci, Dukuh Pekandangan, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.
Fahmi menceriatakan saat itu bus sedang parkir dengan kondisi mesin menyala dan bersiap untuk meninggalkan kawasan Guci.
Sebagian penumpang sudah menaiki bus.
Sementara lainnya tengah mempersiapkan diri untuk juga menaiki bus pariwisata itu.
Namun, tiba-tiba bus berjalan dan terperosok masuk ke dalam jurang.
"Para penumpang sudah pada naik, tinggal menunggu beberapa. Sopir sudah menyalakan mesin, terus turun lagi. Tidak tahu kenapa, tiba-tiba bus jalan sendiri, mungkin belum di-hand rem," ungkapnya, Minggu (7/5/2023).
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Adi Suhendi)(TribunBanyumas.com/Mamdukh adi priyanto)(TribunJateng.com/Desta Leila Kartika)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.