Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Institut Teknologi PLN Diharapkan Bisa Bicara di Kancah Asia

Institut Teknologi PLN didorong berbicara di kancah Asia sebagai perguruan tinggi energi yang berwawasan lingkungan.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Institut Teknologi PLN Diharapkan Bisa Bicara di Kancah Asia
Istimewa
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital Perusahaan Listrik Negara (PLN) Yusuf Didi Setiarto saat hadiri acara wisuda Magister, Sarjana, Ahli Madya ITPLN angkatan ke 42 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Legal dan Manajemen Human Capital Perusahaan Listrik Negara (PLN) Yusuf Didi Setiarto mengatakan Institut Teknologi PLN perlu berbicara di kancah Asia sebagai perguruan tinggi energi yang berwawasan lingkungan.

Hal ini disampaikan Yusuf dalam acara wisuda Magister, Sarjana, Ahli Madya ITPLN angkatan ke-42 di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.




"Sebagai anak kandung tentu ITPLN akan didukung penuh oleh PLN. Ini sudah menjadi komitmen kami manajemen PLN, yang ingin hadir secara nyata dan memberikan dukungan penuh, dari bentuk dukungan fisik sampai hal-hal yang memang secara esensial diperlukan untuk menjadi perguruan tinggi berkelas internasional," kata Yusuf, Jumat (19/5/2023).

Selain itu kata Yusuf, PLN juga membuka ruang seluas-luasnya bagi seluruh sivitas akademika untuk memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di grup PLN.

Pada kesempatan itu ia juga memberikan kesempatan kepada tujuh orang lulusan terbaik di wisuda angkatan 42 untuk bergabung menjadi keluarga besar grup PLN, yaitu holding, sub holding dan anak perusahaan. Para mahasiswa tingkat akhir juga diberikan kesempatan magang dan diperhitungkan sebagai kredit.

"Mulai semester ini mahasiswa tingkat akhir diberikan kesempatan untuk magang selama enam bulan dan diperhitungkan sebagai kredit. Ini adalah sebuah kemewahan dan keistimewaan," lanjutnya.

BERITA TERKAIT

Rektor ITPLN, Iwa Garniwa berpesan agar lulusan turut membekali diri dengan soft skill seperti kemampuan komunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, adaptasi dan bertindak efektif.

"Namun juga harus membekali diri dengan soft skil seperti kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, beradaptasi, memimpin dan kemampuan bertindak efektif," kata Iwa.

Salah seorang wisudawan program S1 Teknik Informatika, M. Hardon menjadi salah satu lulusan yang diberi kesempatan bergabung dengan PLN group.

Hardon sendiri mendapatkan beasiswa dari Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN dan mampu merampungkan kuliah secara cumlaud dalam tempo kurang dari empat tahun dengan IPK 3,84.

Baca juga: ITPLN Siap Sambut 1.400 Mahasiswa Baru, Rektor: Bidang Listrik Jadi Kebutuhan di Era Mendatang

Hardon aktif di berbagai aktivitas kampus dan kegiatan sosial, volunter dan pengabdian masyarakat. Ia pernah terpilih sebagai duta peduli kesehatan jiwa Provinsi Jambi, top 10 Bandung datathon kolaborasi dengan mahasiswa dari perguruan tinggi lain.  

Sebagai informasi wisuda ke-42 ini ITPLN meluluskan 164 mahasiswanya yang terdiri dari 18 orang S2 Teknik Elektro, S1 Teknik Elektro sebanyak 55 orang, S1 Teknik Mesin 23 orang, S1 Teknik Sipil 2 orang, S1 Teknik Informatika 55 orang, D3 Teknologi Listrik 9 orang dan D3 Teknik Mesin 2 orang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas