Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (Himpuni) terus menggaungkan semangat toleransi dan harmoni organisasi alumni maupun dengan seluruh Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia yang diikuti dengan langkah-langkah atau aktivitas yang konkret.

Himpuni yang jumlahnya organisasi mencapai puluhan dengan anggota sebanyak 6 juta orang menjadi garda depan untuk mewujudkan kejayaan NKRI yang berlandaskan Pancasila.

"Kami senantiasa memberi masukan-masukan bagi kebijakan  pemerintah yang bermuara pada kemajuan NKRI," kata Ketua Presidium Himpuni, Sutopo Kristanto saat acara Halal Bi Halal dan Ulang Tahun Ke-7 Himpuni bertajuk Sinergi untuk Negeri di Jakarta, Jumat (9/6/2023) malam.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Apresiasi HIMPUNI Dorong Akselerasi Transisi Energi Berkelanjutan

Ia mencontohkan Himpuni tidak hanya memberikan dukungan terkait pembangunan IKN Nusantara namun juga memberikan berbagai masukan kepada pemerintah.

"Sesuai dengan hasil diskus, kami memberikan usulan pembangun green belt atau sabuk hijau dan water belt atau sabuk air," ujar Sutopo.

Konsep green belt dan water belt yang dimaksud adalah agar ibu kota negara (IKN) akan bisa  lebih ramah lingkungan.

Sementara menghadapi  tahun politik seperti ini, Himpuni mengedepankan sikap netral dan tetap fokus dalam membangun ide kreatif bagi kaum milenial serta meningkatkan kualitas pendidikan khususnya  pendidikan tinggi.

"Hal ini dilakukan dengan berbagai kegiatan seperti  seminar, kompetisi olah raga dan lain sebagainya bersama organisasi alumni perguruan tinggi yang terjalin di berbagai Perguruan Tinggi Negeri," katanya.

Sekjen Himpuni,  Irawati Hermawan mengatakan, Himpuni merupakan gabungan dari 44 organisasi alumni berbagai PTN di Tanah Air denganjumlah anggota dari berbagai organisasi alumni PTN di Himpuni ada sekitar 6 juta orang dan terbanyak berasal dari alumni Universitas Terbuka.

"Anggota Himpuni saat ini terus rukun, kompak dan bersemangat untuk membangun Indonesia bersama-sama," ujarnya.

Sutopo Kristanto menambahkan acara tadi malam merupakan momentum yang sangat baik untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan rasa kebersamaan yang kokoh antar sesama Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Negeri se-Indonesia terutama dalam bingkai Keluarga Besar Himpuni.

Acara malam ini diisi dengan doa dan tausiah yang dibawakan oleh KH Dr Syamsul Maarif, Ketua PW NU DKI Jakarta serta pemotongan tumpeng oleh Ketua Presidium Himpuni Sutopo Kristanto, bersama Sekretaris Himpuni Ibu Irawati Hermawan dan Ketua Panitia Ibu Silvana da Costa.

Hadir sejumlah tokoh nasional dalam acara itu yakni Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.