Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku belum tahu nama-nama calon Penjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar) yang telah diusulkan DPRD.

Usulan tersebut kata Jokowi belum sampai ke mejanya.

"Belum sampai ke saya. Iya sudah ada tapi belum sampai ke saya. Nama-namanya saya belum tahu. Yang jelas 3. Yang dari DRPD dari bawah ada 3," kata Jokowi usai peresmian Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Ruas Cigombong-Cibadak di Gerbang Tol Parungkuda, Sukabumi, Jumat, (4/8/2023).

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan ada tiga nama Calon Penjabat Gubernur (Pj) Jabar yang diusulkan DPRD untuk menggantikannya nanti.

Ketiga nama tersebut adalah Asep N Mulyana yang kini menjabat sebagai Direktur Jenderal Peraturan Perundang-undangan di Kementerian Hukum dan HAM RI.

Baca juga: Soal Mekanisme Penunjukkan Pj Gubernur, Jokowi: Apanya yang Tidak Transparan?

Nama kedua adalah Keri Lestari yang merupakan Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik Universitas Padjadjaran, dan Ketiga Bey Triadi Machmudin yang merupakan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, pada Sekretariat Presiden.

"Satu ibu prof Keri dari Unpad, bapak Bey Machmudin dari Istana, biro pers karena dia juga sekolah dan besar di Bandung, ketiganya mantan Kajati Asep Mulyadi," kata Ridwan Kamil di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, (3/8/2023).

Ridwan Kamil mengaku tidak bisa berkomentar soal tiga calon penjabat gubernur yang telah diusulkan DPRD Jabar tersebut.

Baca juga: Ridwan Kamil ke Calon Pj Gubernur Jabar: Jawa Barat Sudah Relatif Maju, Tinggal Dirawat Saja

Hal pasti tiga nama calon penjabat gubernur sudah dikaji DPRD.

"Kan sudah diujinya oleh DPRD, itu kan tiga ini hampir 10an nama," katanya.

Ridwan Kamil mengatakan Pj GubernurJabar nantinya akan ditentukan Presiden Jokowi.

Menurut Ridwan Kamil tiga nama calon penjabat, baru usulan dari satu pintu yakni DPRD.

Sementara ada pintu usulan lain yakni dari Kemendagri.

Bisa saja kata dia penjabat yang dipilih nanti bukan dari usulan DPRD ataupun Kemendagri.

"Kan itu belum tentu juga. Pak Jokowi punya pandangan sendiri bisa saja bukan dari 3 nama," katanya.

Meskipun demikian RK mengatakan bahwa PJ Gubernur Jabar nanti akan sangat nyaman melanjutkan pemerintahan.

Pasalnya kondisi Jabar lagi bagus, salah satu Indikatornya yakni mendapatkan banyak penghargaan.

"Ada 541 penghargaan, ekonomi terbaik, stunting penanganan terbaik, lagi bagus. Jadi ibaratnya Pj tinggal ngegas aja. Mobil yang udah disiapkan saya kira akan sangat nyaman. Tinggal saya brief karena rata-rata kan bukan pemimpin politik ya. dinamika politiknya sosialnya saya pasti akan konsinyer," pungkasnya.

Untuk diketahui berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 4 tahun 2023 tentang Penjabat Gubernur, Penjabat Bupati, dan Penjabat Wali Kota, DPRD Provinsi mengusulkan maksimal tiga nama calon Pejabat Kepala Daerah. Selain itu Kemendagri juga mengusulkan tiga nama calon.

Nantinya enam nama Calon Pj Gubernur tersebut dikerucutkan menjadi 3 nama calon sebelum kemudian diserahkan kepada Presiden. Sebagai tim penilai akhir, nantinya Presiden akan menentukan satu dari tiga nama Calon Pj Gubernur yang dipilih.