Menag Yaqut Ungkap saat Ini Masih Ada 77 Jamaah Haji yang Masih Dirawat di RS Arab Saudi
Menteri Agama Yaqut melanjutkan sebenarnya ada sekitar delapan jamaah yang hilang.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan bahwa saat ini masih ada 77 jamaah haji yang masih dirawat di rumah sakit Arab Saudi.
Adapun hal itu disampaikannya pada konferensi pers penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (5/8/2023).
"Ada berapa catatan penting dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini diantaranya adalah yang ingin saya sampaikan sampai hari ini masih ada 77 jemaah yang dirawat di Arab Saudi. Dan ada satu jemaah yang hilang di masa puncak haji belum ketemu," kata Gus Yaqut.
Menag Yaqut melanjutkan sebenarnya ada sekitar delapan jamaah yang hilang.
Pasca puncak haji itu, yang tujuh sudah ditemukan dalam keadaan wafat maupun masih hidup. Dan satu masih belum ketemu.
"Saya sudah perintahkan kepada seluruh jajaran Kemenag di Arab Saudi untuk terus mencari terhadap jemaah yang belum ketemu sampai saat ini," sambungnya.
Kemudian dikatakanya jumlah jamaah haji yang wafat di Arab Saudi ada 773 jamaah.
"Terdiri dari 752 jamaah haji reguler, 18 jamaah haji khusus dan 3 jemaah haji furoda," jelasnya.
Adapun untuk rentang usia jamaah haji yang wafat di Arab Saudi berkisar 60-65 tahun.
"Jamaah yang wafat ini diantaranya 562 orang berusia 65 tahun keatas dan 81 orang antara 60-64 tahun. Lalu ada 109 jamaah yang berusia dibawah 60 tahun. Kami mencatat jamaah yang paling sepuh yang wafat berusia 98 tahun ada dua orang. Sedangkan jemaah termuda yang wafa 42 tahun ada 6 orang," tegasnya.
