Cerita Mayjen Yanuar Adil, Anak Guru yang Kini Jadi Jenderal TNI Bintang Dua
Mayjen TNI Yanuar Adil bercerita bila dirinya anak guru. Bapak dan ibunya berprofesi sebagai guru.
Penulis: Adi Suhendi
Hal tersebut pun berbuah manis, ia pun lolos tes dan bisa menyandang pangkat perwira pada tahun 1988.
Setelah menjadi perwira pertama TNI, Yanuar Adil banyak bertugas di Batalyon Kavaleri.
Singkat cerita, akhirnya Yanuar Adil menjabat sebagak Danpussekav padaa tahun 2022 dengan pangkat bintang dua di pundaknya.
Baca juga: KSAD Resmikan Satuan Kavaleri Baru, Brigade Kavaleri I/Limpung Alugoro
Ia pun mengenang bagaimana orang tuanya selalu bertanya tentang jabatan yang diemban.
"Orang tua saya itu saking nggak ngerti TNI, setiap saya ganti jabatan dia bertanya, jabatannya apa, Danki? apa itu danki katanya, mimpin apa."
"Terus juga saat saya sudah jadi komandan bataliyon, apa itu komandan bataliyon. Orang tua saya sampai sedemikian bertanya karena memang dari lingkungan keluarga saya itu tidak ada yang menjadi anggota TNI," katanya.
Kini kedua orang tua Yanuar Adil telah wafat.
Meskipun begitu, Yanuar Adil tidak pernah lupa dengan kedua orang tuanya.
Setiap dirinya berganti jabatan, ia selalu mendatangi makam kedua orang tuanya.
"Setiap saya pindah jabatan saya selalu nyekar dan selalu saya katakan di kuburan ortu saya bapak ibu saya sudah menjabat ini sekarang, sampai saya ceritakan. Karena beliau sering nanya, nanya apa jabatannya sekarang terus sampai dengan terakhir," ungkapnya.
Mayen TNI Yanuar Adil kini dipercaya menjadi Pangdam II/Sriwijaya menggantikan Mayjen TNI Hilman Hadi.
Mutasi tersebut berdasarkan S.Kep Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023.
S.Kep tersebut berisi tenang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.