Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah
Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah adalah jenderal asal Wonosobo yang menjabat sebagai Komandan Kodiklatal.
Penulis: Rakli Almughni
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Letnan Jenderal TNI Marinir atau Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam TNI Angkatan Laut (AL).
Di TNI AL, jenderal bintang tiga ini diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai Komandan Kodiklatal ke-49.
Letjen Nur Alamsyah sudah menduduki posisi sebagai Dankodiklatal ke-49 sejak September 2023.
Sepanjang kariernya, Nur Alamsyah juga sempat menjabat sebagai Komandan Korps Marinir.
Letjen Nur Alamsyah lahir di Wonosobo, Jawa Tengah, pada tanggal 23 Oktober 1967.
Ia memiliki istri yang bernama Ayu Sayuti dan tiga orang anak yang bernama Ayuna Sekar Suryaningdyah, Senopati Satya Bagaskara, dan Narendra Wiradharma Bagaskara.
Baca juga: Mayjen TNI Susilo Adi Purwantoro
Baca juga: Mayor Jenderal TNI Marinir Edi Juardi
Pendidikan
Letjen Nur Alamsyah adalah lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1989.
Sederet pendidikan militer yang pernah ditempuhnya antara lain adalah Dikpasis-2 (1990), Diktaifib-19 (1992), Dikpespa Inf-4 (1993), Suslapa II-19 (1997), CQB Cource & Ship Attack Cource (1997), Dikbekmatra Laut (1997), Seskoal-42 (2004), USMC Command & Staff College (2005), INT Seminar Course (2009), Defense Management Course (2010), Sesko TNI-39 (2012), Dik PTAL (2013), dan Dikreg Lemhannas PPRA XXII (2019).
Nama lengkapnya adalah Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr. (Han).
Perjalanan Karier
Karier Letjen Nur Alamsyah sudah malang melintang di dalam kemiliteran tanah air.
Berbagai jabatan strategis di institusi TNI AL sudah pernah diembannya.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Pabandya Amfibi Sops Kormar (1998—2000), Pasiops Yonif 4 Brigif 2 Mar (2000—2002), Kasirengar Sops Kolatmar (2002—2003), Pabandya Opslat Paspampres (2004—2005), Danyon 1 Taruna, Mentar AAL (2006—2007), dan Danyontaifib 2/Marinir (2007—2008).
Selain itu, Nur Alamsyah juga sempat menduduki posisi sebagai Danyontaifib 1/Marinir (2008—2009), Danlanal Biak (2011—2012), Dandenjaka (2013—2015), Asops Dankormar (2015), Staf Ahli Kasal Bidang Ekojemen (2015—2017), dan Komandan Sektor United Nations Mission in Darfur (UNAMID) Sudan (2016—2017).
Baca Selanjutnya: Letjen tni bambang ismawan
Baca Selanjutnya: Letjen tni mohamad sabrar fadhilah
Karier jenderal asal Wonosobo ini makin moncer setelah ia naik pangkat menjadi Brigadir Jenderal atau Brigjen pada tahun 2017.
Saat itu, ia didapuk untuk menjabat sebagai Danpasmar 2.
Pada tahun 2018, Nur Alamsyah kemudian dipercaya untuk mengisi kursi jabatan sebagai Danpasmar 1.
Dua tahun kemudian, Letjen Nur Alamsyah dimutasi menjadi Wadankormar.
Pada tahun 2021, ia berhasil naik pangkat menjadi Mayor Jenderal atau Mayjen.
Kala itu, Nur ditunjuk untuk mengemban jabatan sebagai Gubernur AAL.
Satu tahun kemudian, ia dimutasi menjadi Aspotmar Kasal.
Lalu, di tahun 2023 Letjen Nur diamanahkan menjabat sebagai Dankormar.
Barulah setelah itu ia diangkat menjadi Dankodiklatal.
Baca Selanjutnya: Mayjen tni gabriel lema
Baca Selanjutnya: Letjen tni dr albertus budi sulistya
Harta Kekayaan
I. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.500.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 194 m2/75 m2 di KAB / KOTA KOTA DEPOK , HASIL SENDIRI Rp. 1.500.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 988.000.000
1. MOBIL, TOYOTA FORTUNER Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 255.000.000
2. MOTOR, YAMAHA AEROX Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 18.000.000
3. MOBIL, FORD RANGER Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp. 165.000.000
4. MOBIL, TOYOTA TOYOTA FORTUNER Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 550.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 87.550.000
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 5.922.547.847
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 8.498.097.847
II. HUTANG Rp. ----
III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 8.498.097.847
(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Sumber: Wikipedia, E-LHKPN