BP3N: Cegah Peredaran Narkoba, Semua Elemen Bangsa Harus Bersatu
Ketua BP3N Provinsi Bali, David Sandro, mengajak semua elemen bersama-sama membangun Indonesia tanpa narkoba.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua BP3N Provinsi Bali, David Sandro, mengajak semua elemen bersama-sama membangun Indonesia tanpa narkoba.
Menurut dia, BP3N tak dapat sendiri mencegah ancaman narkoba yang tidak hanya merusak generasi penerus tapi generasi sebelumnya.
"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mencegah agar anak-anak selamat dari bahaya narkoba,” kata David dalam keterangan yang diterima, Kamis (12/10/2023).
Dia menjelaskan BP3N didirikan di Provinsi Bali untuk mencegah peredaran narkoba.
Apalagi, Bali merupakam salah satu pintu masuk Internasional.
"Jadi bukan hanya pencegahan dan penyuluhan tapi juga penanggulangan terhadap korban narkoba. Yang punya efek domino besar terhadap masa depan masyarakat Bali dan umumnya Indonesia,” ujar David.
Pernyataan itu disampaikan saat BP3N melakukan penyuluhan penyalahgunaan narkoba yang didukung Tim 8 Relawan Jokowi Bergerak Bersama Prabowo.
Sementara itu, Koordinator Wilayah Bali, TIM 8 Relawan Jokowi Bergerak Bersama Jokowi, Jro Krisna, mendukung penuh BP3N untuk menjalankan tugas-tugas di bidang sosial di Provinsi Bali.
"Kami tak hanya mengawal program pemerintah pusat di bidang pariwisata, tetapi sangat mendukung penuh program pemerintah terkait pemberantasan narkotika," kata dia.
Jro Penyarikan, Desa Adat Songan Koordinator Humas Pura Hulun Danu Batur Pusat Kahyangan Jagat Bali meminta pemerintah Bali, untuk bersama-sama bergotongroyong melakukan pencegahan, pemberantasan narkoba demi masa depan Indonesia Emas.
Baca juga: Pemerintah akan Bangun Penjara Super Ketat untuk Bandar Narkoba, Ini Lokasinya
“2045 Indonesia berada pada puncak kejayaan, apabila salah satunya kita bersama-sama melakukan pencegahan dan pemberantasan narkoba apalagi kita akan menghadapi bonus demografi. Oleh karena itu kita bersama-sama menjaga Indonesia khususnya generasi penerus,” tambahnya.