Momen Jokowi Menari Ja’i Bersama Warga NTT Setelah Bermain Sepakbola
Tidak hanya bermain sepakbola, Presiden Joko Widodo atau Jokowi juga menari tarian Ja'i dalam kunjungannya ke Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak hanya bermain sepakbola, Presiden Joko Widodo atau Jokowi juga menari tarian Ja'i dalam kunjungannya ke Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (4/12/2023).
Jokowi menari tarian Ja’i bersama dengan para penari asli NTT usai bertanding sepak bola dengan warga di Lapangan Bola Wae Kesambi, Kabupaten Manggarat Barat.
Setelah pertandingan selesai, para penari yang mengenakan pakaian motif tenun khas NTT berbaris mengiringi Presiden yang berjalan dari lapangan menuju kendaraan.
Melihat hal tersebut, Presiden Jokowi pun berhenti dan menghampiri para penari dan turut menari bersama.
Neli, seorang penari mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang bisa bertemu dan berdekatan langsung dengan Presiden Jokowi.
Baca juga: Momen Jokowi Kembali Bermain Sepakbola: Hujan Gerimis dan Melawan Tim Menteri PUPR
Neli menilai bahwa tidak semua orang dapat memiliki kesempatan yang sama seperti dirinya.
“Senang, bahagia pak, luar biasa. Yang selama ini kami menantikan Bapak Presiden harus bertemu langsung, tapi hari ini kami semua khusus untuk orang Bajawa hanya dengan (tari) Ja’i bisa ketemu dengan Bapak Presiden,” ungkapnya dikutip dari Sekretariat Presiden.
Neli pun bercerita bahwa Presiden Jokowi pada saat itu meminta kepada dirinya untuk menunjukkan gerakan tarian tradisional yang berasal dari masyarakat Kabupaten Ngada, Flores tersebut.
Baca juga: Respons Jokowi soal Tudingan Intervensi Kasus e-KTP Setya Novanto yang Diceritakan Agus Rahardjo
“Presiden hanya putar, putar, putar,” ucap Neli sambil memperagakan gerakan tarian Ja’i.
Lebih lanjut, Neli berharap agar nantinya Presiden Jokowi dapat kembali berkunjung ke Provinsi NTT.
Neli menyebut bahwa masih banyak kabupaten lainnya yang dapat dikunjungi Presiden Jokowi.
“Kalau masih ada waktu, kembali kunjung ke Labuan Bajo, tapi jangan hanya ke Labuan Bajo, kunjungi juga Maumere, Sikka, Nagekeo, jadi jangan hanya Labuan Bajo, tapi kabupaten lain juga di NTT,” harapnya.
“Karena di sana mereka juga sangat merindukan kehadiran Pak Jokowi,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.