Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jadi Delegasi Indonesia di Study Camp for Future Leaders di Taiwan, Abdul Ghofur Pelajari Hal Ini

Abdul Ghofur menjadi perwakilan Indonesia dalam forum Study Camp for Future Leaders bagi negara-negara Indo-Pasific yang digelar di Taipei.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Jadi Delegasi Indonesia di Study Camp for Future Leaders di Taiwan, Abdul Ghofur Pelajari Hal Ini
HO/IST
Peserta Studi Camp for Future Leaders yang diikuti 40 peserta dari 30 negara di kawasan Indo Pasific yang digelar di Taipei, Taiwan 13-18 Desember 2023. Indonesia mengirim dua delegasi di forum yang juga membahas energi terbarukan tersebut. 

Hasiolan EP/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif CSR Institute Abdul Ghofur menjadi satu dari dua perwakilan Indonesia dalam forum Study Camp for Future Leaders bagi negara-negara Indo-Pasific yang digelar di Taipei, Taiwan 13-19 Desember 2023.

Ghofur menyebutkan, ada 44 partisipan dari 30 negara di kawasan Indo-Pacific yang mengikuti ajang internasional yang digelar oleh Kementerian Luar Negeri Taiwan ini.

Kesempatan bertemu calon pemimpin muda dari kawasan Indo-Pacific adalah kesempatan besar untuk belajar sekaligus menjadi duta Indonesia untuk dikenalkan kepada dunia.

Ghofur menerangkan, dalam perspektif pengelolaan CSR untuk program publik, pihaknya juga akan banyak belajar dari Taiwan dan juga peserta dari berbagai negara.

"Indonesia dan Taiwan memiliki hubungan yang kuat dalam bidang perdagangan dan ekonomi. Program-program sosial dengan skema hibah dari Taiwan juga sudah banyak diimplementasikan di Indonesia. Kini saatnya partisipan Study Camp for Future Leaders belajar langsung dari negeri Formosa dalam pengelolaan program sosialnya," terang Ghofur.

Ghofur menambahkan, Taiwan terkenal dengan penggunaan energi terbarukan dan kultur yang mulai ramah pada pengelolaan energi bersih.

Berita Rekomendasi

"Kita lihat di Taiwan tidak banyak tempat sampah di publik karena sampah-sampah berkurang secara drastis. Penggurangan bahan sekali pakai telah beberapa tahun dilakukan Taiwan jauh sebelum gaya hidup itu go global. Pengelolaan sampah dan barang bekas menjadi barang bernilai tinggi juga menjadi concern Taiwan. Kita bisa belajar banyak tentang pengelolaan energi bersih ini," papar dia.

Ia menyebut salah satu sesi juga akan menyoroti tentang kebijakan bantuan internasional dari Taiwan kepada negara-negara sahabat.

Ghofur menyebut sudah banyaknya program sosial yang diinisiasi pemerintah Taiwan di Indonesia adalah bukti nyata jika Taiwan memandang Indonesia sebagai mitra penting termasuk dalam pengelolaan dana sosial.

Baca juga: Menikmati Suara Alam di Sun Moon Lake Taiwan Sambil Bakar Lemak

Ghofur mengaku mendapat inspirasi dari Direktur Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Jakarta William W.L Hsu yang mempromosikan kiprah Taiwan dan memberikan banyak literatur salah satunya sistem kesehatan Taiwan yang mulai unggul di kawasan Asia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas