Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masjid dengan nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), resmi dibuka untuk umum pada 14 Desember 2023.

Masjid Joko Widodo tersebut berdiri di atas lahan seluas 3.766 m2 dan berada di sekitar area diplomatik Abu Dhabi.

"Letaknya di depan jalan Joko Widodo jadi di depannya adalah jalan Joko Widodo kurang lebih sepanjang 2,5 KM dan di sini masjidnya Joko Widodo," kata Husin Bagis, Duta Besar Indonesia di Abu Dhabi, dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Selasa, (26/12/2023).

Di bagian depan Masjid terdapat tulisan menggunakan huruf Arab yakni Masjid Rais Joko Widodo. Di sekitar halaman Masjid di tanam pohon pohon endemik Indonesia seperti pohon mangga dan lainnya.

"Kondisinya tamannya juga sudah indah ada pohon Mangga juga ada tamannya banyak pohon-pohon Indonesia," katanya.

Masjid Joko Widodo tersebut terdiri dari beberapa ruangan. Selain tempat sholat utama, juga ada ruangan khusus untuk wanita serta ruangan lainnya untuk berbagai kegiatan.

Baca juga: Ada Masjid Jokowi di Abu Dhabi, Presiden Sebut Tanda Keakraban Indonesia-UEA

Sementara itu, Imam Besar Masjid Jokowi Salman Alfarisi mengatakan masjid ini memiliki kapasitas 2500 musholi atau orang yang Solat.

Jumlah orang yang salat di masjid tersebut semakin hari semakin bertambah setelah dibuka untuk umum pada 14 Desember 2023.

"Saat ini semakin hari semakin bertambah jumlah pengunjung Masjid ini kalau salat Subuh bisa dikatakan 40 sampai 50 ya Dzuhur, Ashar kurang lebih juga begitu Maghrib dan Isya sekitar itu juga, tapi kalau salat Jumat bisa sampai 400-500 insyaallah ke depan karena semakin banyak yang tahu dan bisa bertambah lagi," katanya.

Ia berharap Masjid Joko Widodo ini terus makmur setiap harinya. Selain untuk salat lima waktu, masjid ini bisa digunakan untuk pengajian hafalan Al-Quran dan lainnya.

"Dan juga majelis taklim sebagaimana Masjid-Masjid yang ada di Indonesia," pungkasnya.