Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Sabtu, 27 Januari 2024, Jateng hingga Papua Hujan Disertai Angin

Sebanyak 31 wilayah di Indonesia mendapat peringatan dini cuaca ekstrem pada Sabtu (27/1/2024), hujan hingga angin kencang.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
zoom-in Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Sabtu, 27 Januari 2024, Jateng hingga Papua Hujan Disertai Angin
Tribun-Papua.com/Aldi Bimantara
Cuaca ekstrem Hujan deras. Dalam artikel ebanyak 31 wilayah di Indonesia mendapat peringatan dini cuaca ekstrem pada Sabtu (27/1/2024), hujan hingga angin kencang. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 31 wilayah di Indonesia mendapat peringatan dini cuaca ekstrem pada Sabtu (27/1/2024).

Berdasarkan data di situs BMKG, ada 27 daerah yang berpotensi mengalami hujan lebat, disertai petir dan angin.

Di antaranya Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah hingga Papua.

Sementara itu, wilayah yang diperkirakan diguyur hujan disertai dengan angin, yakni Kalimantan Selatan.

Kemudian, tiga wilayah lainnya berpotensi alami angin kencang.

Berikut daftar peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Indonesia pada Sabtu, 27 Januari 2024, dikutip dari Bmkg.go.id.

Wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

  • Aceh
  • Sumatera Utara
  • Sumatera Barat
  • Riau
  • Bengkulu
  • Jambi
  • Sumatera Selatan
  • Kep. Bangka Belitung
  • Lampung
  • Banten
  • Jawa Barat
  • DKI Jakarta
  • Jawa Tengah
  • DI Yogyakarta
  • Jawa Timur
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara
  • Kalimantan Timur
  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Tenggara
  • Papua Barat
  • Papua

Baca juga: Cuaca Hari Ini - BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Terjadi di Jatim dan Bali pada Jumat, 26 Januari 2024

Wilayah berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

  • Kalimantan Selatan

Wilayah berpotensi angin kencang:

  • Kep. Riau
  • Maluku Utara
  • Maluku

Pemicu Cuaca ekstrem

Dikutip dari situs BMKG, sirkulasi siklonik terpantau di Samudera pasifik Utara Papua yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Perairan Utara Maluku Utara hingga Papua Barat, dan di Samudra Pasifik Utara Papua Barat, serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Filipina.

BERITA REKOMENDASI

Daerah konvergensi lain juga terpantau memanjang dari Selat Malaka hingga Sumatra Utara, dari Kep. Riau hingga Sumatra Barat, dari Sumatera Selatan hingga Bengkulu, di laut Jawa, di Pesisir Barat Kalimantan Barat, di Kalimantan Selatan, di Laut Flores, di Sulawesi Tenggara, dan di Laut Banda.

Selain itu, daerah konfluensi lain terpantau di Laut Natuna, Samudra Hindia Selatan Jawa hingga NTT, serta di Laut Arafuru.

Kondisi tersebut, mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah low level jet/konvergensi/konfluensi tersebut.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)

Berita lain terkait prakiraan cuaca

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas