AHY Janji Berikan Kepastian Hukum Tata Ruang dan Pertanahan kepada Investor
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan langsung bergerak melanjutkan tugas yang sudah dikerjakan Hadi Tjahjanto.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan langsung bergerak melanjutkan tugas yang sudah dikerjakan pendahulunya Hadi Tjahjanto.
Menurut AHY hal prioritas yaitu memberikan kepastian hukum mengenai status tata ruang dan pertanahan kepada para investor.
"Kita punya tujuan untuk menghadirkan kepastian hukum soal tata ruang, lokasi dan tanah untuk pembangunan infratruktur sehingga memberikan keyakinan dan keamanan bagi investor," ucap AHY di Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Rabu (21/2/2024).
AHY menyatakan masuknya investasi akan menciptakan lapangan kerja baru serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Ketua Umum Partai Demokrat itu menyadari masa kerjanya di Kabinet Indonesia Maju tidak panjang hanya tinggal 8 bulan.
Namun dengan komitmen yang tinggi, AHY berjanji akan bekerja semaksimal mungkin.
"Saya meyakinkan 8 bulan bisa dijalankan dengan daya upaya yang saya miliki, seperti sertifikat elektronik, tumpang tindih tanah, termasuk permainan mafia tanah," imbuhnya.
Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono itu juga bakal melakukan percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sebanyak 120 juta bidang tanah.
"Beliau (Hadi Tjahjanto) menyampaikan, Wakil Menteri dan jajaran pejabat teras ATR/ BPN ini juga siap untuk bekerja sama semuanya karena ada target-target pencapaian, termasuk sebagaimana kita bisa menuntaskan target 120 juta bidang PTSL," ujarnya.
Sebelumnya Hadi Tjahjanto menyampaikan empat pesan saat akan menyerahkan jabatan Menteri ATR/ BPN kepada AHY.
Di antara pesan-pesan tersbut, gebuk mafia tanah menjadi sorotan utama.
Untuk menekan pergerakan mafia tanah, Hadi sebagai eks Menteri ATR/ BPN berpesan agar AHY melanjutkan program sertifikasi tanah.
"Mafia tanah dengan itu saya sampaikan adalah fokus yang utama, gebuk mafia tanah. Tapi untuj mereduksi mafia tanah di antaranya adalah program sertifikasi tanah," kata Hadi.
Diketahui Hadi Tjahjanto mendapatkan tugas baru yakni menjadi Menkopolhukam RI menggantikan Mahfud MD yang menyatakan mundur karena maju kontestasi Wakil Presiden 2024.