Prakiraan Cuaca

Cuaca Besok - BMKG: Waspada Banten Berpotensi Hujan Lebat hingga Angin pada Sabtu, 13 April 2024

Tayang: Jumat, 12 April 2024 15:49 WIB

Baca tanpa iklan

Penulis: Lanny Latifah

Editor: Febri Prasetyo

Baca Selanjutnya: Kemenkes Percepat Penuhi Alat Skrining dan Diagnostik di Puskesmas

✖

Cuaca Besok - BMKG: Waspada Banten Berpotensi Hujan Lebat hingga Angin pada Sabtu, 13 April 2024

Grafis/Rahmandito Dwiatno

Ilustrasi prakiraan cuaca. BMKG peringatan dini cuaca ekstrem besok, Sabtu (13/4/2024), waspada Banten berpotensi hujan lebat hingga angin.

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem besok, Sabtu (13/4/2024).

Melansir laman resmi BMKG, sirkulasi siklonik terpantau di Laut Arafura, yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di Kep. Aru dan Laut Arafura.

Sirkulasi siklonik lain terpantau di Sulawesi bagian tengah yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di Sulawesi bagian tengah dan selatan.

Sirkulasi siklonik juga terpantau di sekitar Kep. Riau yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dari Laut Cina Selatan, Selat Malaka hingga Riau, dari Kalimantan Utara hingga Kalimantan Barat, dari Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, hingga Kalimantan Tengah, dan di perairan selatan Kalimanan.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik/sepanjang daerah konvergensi/ konfluensi tersebut.

Daerah konvergensi lainnya juga terpantau memanjang di Semenanjun Malaysia, di Jawa, dari Maluku hingga P. Papua, di Nusa Tenggara Timur.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Berita Rekomendasi

Intrusi udara kering/dry intrusion dari BBU melintasi Laut Sulawesi, Sabah, Laut Cina Selatan, yang mampu mengangkat uap air basah di depan batas intrusi menjadi lebih hangat dan lembab yaitu di sebagian besar Kalimantan, Sulawesi bagian tengah dan selatan.

Kondisi Lokal/Mikro Labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di sebagian besar P. Sumatra, sebagian besar P. Jawa, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, sebagian besar Sulawesi, Maluku, dan sebagian besar P. Papua.

Selengkapnya, inilah beberapa wilayah yang berpotensi hujan dan hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir hingga angin kencang, dikutip dari bmkg.go.id.