Kala Surya Paloh Sedih SYL Pakai Duit Kementan, tapi Dukung Kegiatan NasDem Gunakan Uang Kementerian
Perbedaan sikap diperlihatkan Surya Paloh soal penggunaan duit Kementan antara dipakai SYL dan digunakan untuk kegiatan NasDem.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Partai NasDem, Surya Paloh, terseret dalam perkara dugaan pemerasan, gratifikasi, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat eks kadernya sekaligus Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo atau SYL.
Hal ini diketahui dari pernyataan Wakil Bendahara Umum (Wabendum) Partai NasDem, Joice Triatman, saat dihadirkan menjadi saksi dalam persidangan lanjutan terkait perkara yang menjerat SYL di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat, Rabu (29/5/2024).
Dalam kesaksiannya, Joice menyebut Surya Paloh mengetahui kegiatan organisasi sayap NasDem, Garda Wanita (Garnita) Malahayati, dimodali Kementan.
Mantan kontestan Miss Indonesia itu mengungkapkan Surya Paloh dapat mengetahui hal tersebut lantaran dirinya selalu melaporkan setiap kegiatan yang dilakukan oleh Garnita.
Ditambah, kegiatan Garnita tersebut selalu di-update lewat berbagai media sosial milik Partai NasDem.
Kendati mengetahui, Surya Paloh justru mengaku tidak-tahu menahu ketika uang Kementan justru digunakan oleh SYL dan keluarganya.
Bahkan, dia juga bingung SYL sampai hati menyalahgunakan uang Kementan saat masih menjabat sebagai menteri di institusi negara tersebut.
Surya Paloh bahkan menyatakan mampu jika memang SYL memintanya untuk memenuhi kebutuhan pribadi.
Surya Paloh Tahu dan Dukung Kegiatan NasDem Dibiayai Kementan
Pada kesaksiannya, Joice menyebut Surya Paloh mengetahui kegiatan Garnita Malahayati didanai oleh Kementan.
Hal ini diketahui ketika dirinya ditanya oleh kuasa hukum SYL, Djamaludin Koedoeboen, pada persidangan yang digelar kemarin.
Awalnya, Djamaludin menanyakan terkait pengetahuan Surya Paloh soal program kegiatan yang digelar Garnita. Joice pun mengamini hal tersebut.
Baca juga: Dalih SYL soal Hubungannya dengan Biduan Nayunda Nabila: Saya Merasa Utang Budi, Demi Allah
"Beliau (Surya Paloh) tahu tidak terkait aktivitas Garnita ini?" tanya Djamaludin.
"Tahu," jawab Joice.
Lantas, Djamaludin mendalami pernyataan Joice tersebut dengan bertanya seberapa tahu Surya Paloh terkait kegiatan Garnita.
Joice menyebut Surya Paloh selalu dilaporkan kegiatan Garnita yang bakal dan sudah dilakukan.
"Yang Saudara laporkan itu terkait apa saja kepada ketua umum Saudara, Pak Surya Paloh," tanya Djamaludin.
"Kami melaporkan kegiatan-kegiatan, karena sifatnya tidak rutin, maka itu kami rangkum, jadi kami rangkum apa-apa saja yang sudah dilakukan dan yang akan rencana kami lakukan ke depan," jelas Joice.
"Saudara menyebutkan bahwa terkait dengan hewan kurban, sembako, telur, itu ada bantuan dari Kementan?" tanya Djamaludin lagi.
"(Lapor) kepada Pak Surya Paloh?" tambahnya.
"Iya," ujar Joice.
Setelah itu, Djamaludin pun bertanya ke Joice terkait arahan Surya Paloh usai tahu bahwa kegiatan Garnita dibiayai oleh Kementan.
Joice pun mengaku Surya Paloh selalu dilapori kegiatan Garnita secara rinci dan dijelaskan pula, seluruh kegiatan didanai oleh Kementan.
Dia menambahkan Surya Paloh menerima penjelasan tersebut dan meminta untuk selalu diteruskan.
"Baik, bagus, jalankan," kata Joice menirukan perintah Surya Paloh.
SYL Pakai Duit Kementan, Surya Paloh Tak Tahu dan Ngaku Sedih

Berbanding terbalik, Surya Paloh justru mengaku tidak tahu ketika SYL menggunakan uang Kementan untuk kebutuhan pribadi dan keluarganya.
Dia juga mengaku sedih atas tindakan yang dilakukan oleh eks kadernya tersebut.
"Saya enggak tahu betul-betul itu. Dan itu, saya sedih saja kalau ada hal-hal seperti itu," kata Surya Paloh saat berada di Akademi Bela Negara Partai NasDem, Jakarta Selatan pada Kamis (2/5/2024) lalu, dikutip dari Kompas.com.
Bahkan, Surya Paloh juga bingung dengan tindakan SYL yang melakukan korupsi tersebut.
Baca juga: Joice di Sidang SYL: Surya Paloh Tahu Program Sembako dan Hewan Kurban dari NasDem Didanai Kementan
Kebingungan itu lantaran partai yang dipimpinnya tengah mengampanyekan politik tanpa mahar.
"Ini kan juga bukan hanya sekedar retorika ya. Jadi memang tidak ada kesempurnaan saja, apalagi kicik-kicik begitu," tuturnya.
Surya Paloh mengungkapkan dirinya mampu membayar kebutuhan pribadi dan keluarga SYL jika memang diminta.
Namun, sambungnya, SYL tidak pernah menyampaikan hal tersebut.
"Saya sendiri masih mampu untuk bayar-bayar begitu kalau memang diminta. Sayang saja, kalau ada," tutup Surya Paloh.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Kompas.com)
Artikel lain terkait Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.