Melihat dari Dekat Sapi Simental dan Limosin Kurban Jokowi dan Maruf Amin di Masjid Istiqlal
Dalam kesempatan yang sama, Nasaruddin Umar mengatakan ada total 50 ekor sapi dan 20 ekor kambing yang pihaknya terima hingga saat ini.
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sapi kurban milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin telah diserahkan secara simbolis dan diterima langsung oleh Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar.
Penyerahan dilakukan oleh Maruf Amin usai melaksanakan Salat Iduldha di Masjid Istiqlal, Senin (17/6/2024).
Adapun sapi Jokowi berjenis Simental dengan berat 1,2 ton dan sapi Ma'ruf berjenis Limosin dengan berat 1,1 ton.
Proses penyerahan kurban ini, ujar Maruf dalam jumpa pers usai penyerahan, selain jadi tradisi setiap tahunnya juga merupakan sunnah.
“Menjadi tradisi setiap tahun, presiden, wakil presiden memberikan korban di beberapa tempat dan utamanya di Masjid Istiqlal,” jelasnya.
“Dan ini merupakan sunahnya Nabi Ibrahim. Supaya setiap tahun kita mengeluarkan dana untuk membeli kurban untuk kepentingan memberikan untuk kepada orang fakir dan miskin,” ia menambahkan.
Baca juga: Umat Muslim Gaza Shalat Idul Adha di Tengah Reruntuhan, Tanpa Santapan Daging Kurban
Dalam kesempatan yang sama, Nasaruddin Umar mengatakan ada total 50 ekor sapi dan 20 ekor kambing yang pihaknya terima hingga saat ini.
Total keseluruhan jumlah itu sudah termasuk kurban yang diberikan oleh banyak tokoh seperti Presiden-Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka hingga Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri.
Foto 1: Sapi kurban Presiden Joko Widodo jenis Simental dengan berat 1,2 ton di kawasan Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (17/6/2024). Tribunnews/Mario Sumampow
Foto: 2: Sapi kurban Wakil Presiden Ma'ruf Amin jenis Limosin dengan berat 1,1 ton di kawasan Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (17/6/2024). Tribunnews/Mario Sumampow
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.