Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi 21 Juni 2024: Samudra Hindia Selatan Banten Capai 4 Meter
BMKG merilis peringatan dini gelombang tinggi Jumat (21/6/2024), di Samudra Hindia Selatan Banten Hingga Jawa Tengah capai 4 meter.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini gelombang tinggi Jumat (21/6/2024).
Peringatan dini gelombang tinggi berikut ini berlaku hingga tanggal 22 Juni 2024 pukul 07.00 WIB.
Dikutip dari laman maritim.bmkg.go.id, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Daya - Barat dengan kecepatan angin berkisar 8 - 25 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 8 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Laut Banda bagian Selatan, and Laut Arafuru.
Selengkapnya, inilah kondisi laut di beberapa perairan Indonesia pada Jumat (21/6/2024).
Area Perairan Bergelombang Tinggi (2,50 - 4,0 Meter)
- Samudra Hindia Barat Lampung
- Samudra Hindia Selatan Banten Hingga Jawa Tengah
Area Perairan Bergelombang Sedang (1,25 - 2,50 Meter)
Baca juga: Cuaca Jabodetabek Besok, Jumat 21 Juni 2024, BMKG: Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi Cerah Berawan
- Selat Malaka Bag. Utara
- Perairan Utara Sabang
- Perairan Barat Aceh Hingga Kep. Mentawai
- Perairan Bengkulu - P. Enggano
- Perairan Barat Lampung
- Samudra Hindia Barat Aceh Hingga P. Enggano
- Selat Sunda Bagian Barat dan Selatan
- Perairan Selatan Banten Hingga NTT
- Selat Bali - Lombok - Alas - Sape Bag. Selatan
- Laut Sawu
- Selat Sumba Bagian Barat
- Perairan Kupang - P. Rote
- Samudra Hindia Selatan Jawa Timur Hingga NTT
- Laut Natuna Utara
- Laut Jawa
- Selat Makassar Bag. Selatan
- Perairan Kep. Sangihe - Talaud
- Laut Maluku Bag. Selatan
- Perairan Kep. Baubau - Wakatobi
- Perairan Manui - Kendari
- Laut Banda
- Laut Seram
- Laut Flores
- Perairan Kep Kai - Aru
- Perairan Kep. Sermata - Tanimbar
- Perairan Amamapare - Agats Bagian Barat
- Perairan Yos Sudarso Bag. Selatan
- Laut Arafuru
Baca juga: Cegah Karhutla, BMKG Modifikasi Cuaca di 5 Provinsi yang Berpotensi Kekeringan Juli-September
Saran Keselamatan
Sebagai informasi tambahan, BMKG juga merilis saran keselamatan yang perlu diperhatikan terkait gelombang tinggi.
Perlu diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran berikut ini:
- Perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m);
- Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m);
- Kapal feri (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m);
- Kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diimbau agar tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Latifah)