Keutamaan Bulan Muharram, Banyak Peristiwa Agung bagi Para Nabi
Muharam merupakan bulan yang dimaknai oleh umat muslim sebagai Tahun Baru Islam atau Tahun Baru Hijriyah.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Muharam merupakan bulan yang dimaknai oleh umat muslim sebagai Tahun Baru Islam atau Tahun Baru Hijriyah.
Bulan pertama pada kalender Hijriyah ini menjadi salah satu bulan mulia selain bulan Dzulqaidah, Dzulhijjah, dan Rajab.
Berikut adalah keutamaan Bulan Muharram:
1. Menghapus dosa setahun lalu dengan puasa Asyura
Di bulan Muharram, umat muslim dapat melaksanakan puasa sunnah Asyura.
Puasa di hari Asyura dapat menghapus dosa satu tahun yang lalu, sebagaimana disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan Abu Qatadah r.a.:
Rasulullah SAW. pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab, "Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat," (H.R. Muslim).
2. Dilapangkannya rezeki bagi yang menafkahi keluarga
Momentum Muharram dapat dimanfaatkan bagi para kaum muslimin yang memberi kelapangan untuk keluarganya di hari Asyura, maka insyaallah rezekinya akan dilapangkan oleh Allah.
Di samping itu, umat Islam juga dianjurkan untuk bersilaturahmi, menjenguk orang sakit, mengusap kepala anak yatim, bersedekah, memotong kuku, memakai celak dan melakukan berbagai amalan baik lainnya di tanggal 10 Muharam.
3. Bulan terjadinya peristiwa-peristiwa agung
Baca juga: 15 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H
Bulan Muharram dianggap mulia terutama pada hari Asyura dikarenakan banyak peristiwa agung bagi para nabi yang terjadi pada bulan tersebut. Beberapa di antaranya ialah:
- Diterimanya taubat Nabi Adam as setelah sebelumnya dikeluarkan dari surga
- Diselamatkannya Nabi Nuh as dan kaumnya dari kapal setelah banjir bandang
- Diselamatkannya Nabi Ibrahim as dari Raja Namrud yang membakar tubuhnya
- Dibelahnya laut merah untuk Nabi Musa as dan Bani Israil, serta ditenggelamkannya raja Fir’aun dalam lautan
- Dikeluarkannya Nabi Yunus as dari perut ikan nun (ikan paus yang sangat besar)
- Disembuhkannya Nabi Ayyub as atas penyakitnya yang menjijikan
- Diampuninya Nabi Muhammad SAW dari kesalahan yang telah lewat dan yang akan datang.
(Tribunnews.com, Widya)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.