TRIBUNNEWS.COM - Komisaris Jenderal Polisi atau Komjen Pol. Drs. Agung Setya Imam Effendi, S.H., M.Si. adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Di Polri, Komjen Agung diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN).

Jenderal bintang tiga ini sudah menduduki posisi sebagai Sekretaris Utama BIN sejak Juni 2024.

Sebelum itu, Komjen Agung sempat menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatra Utara (Sumut).

Sepanjang kariernya, Agung Setya Imam Effendi juga pernah menjabat sebagai Kapolda Riau.

Karier Komjen Agung sebagai anggota polisi pun tak main-main.

Baca juga: Irjen Pol. Drs. Hendro Pandowo, M.Si.

Ia pernah meraih penghargaan dari FBI Amerika Serikat karena berhasil menangani kasus kapal pesiar mewah Equanimity pada 2018.

Kapal mewah senilai Rp3,6 triliun itu disita Komjen Agung cs terkait dengan penyelidikan pidana pengusaha Malaysia, Low Taek Jho.

Kehidupan pribadi dan pendidikan

Komjen Agung Setya Imam Effendi lahir di Kalibawang, Wonosobo, Jawa Tengah, pada tanggal 8 Maret 1967.

Ia memiliki istri yang bernama Erni Susilowati dan punya tiga anak laki-laki.

Agung Setya Imam Effendi adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1988.

Di Akpol, ia satu angkatan dengan mantan Kapolri Jenderal (Purn.) Idham Azis.

Baca juga: Brigjen Pol. Erwin Kurniawan, S.I.K., S.H., M.Hum.

Sederet pendidikan kepolisian yang pernah ditempuhnya antara lain adalah PTIK, Sespim, dan Sespimti (2014).

Perjalanan karier

Karier Komjen Agung Setya Imam Effendi telah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.

Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diembannya.

Jenderal asal Wonosobo ini memulai kariernya sebagai Pamapta Polres Salatiga pada tahun 1988.

Setelah itu, ia sempat menduduki posisi sebagai KBO Polres Salatiga (1989), Kasat Reskrim Polres Salatiga (1992), Kapolsek Bawen, Kapolres Bengkulu, dan Kanit III Dit II/Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri (2010).

Selain itu, Komjen Agung juga pernah menjabat sebagai Kasubdit III Dirtipideksus Bareskrim Polri (2011) dan Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri (2014).

Baca juga: Irjen Pol. Ribut Hari Wibowo, S.H., S.I.K.

Karier Agung Setyo Imam Effendi makin moncer setelah ia didapuk menjadi Wadirtipideksus Bareskrim Polri.

Pada tahun 2016, ia kemudian ditunjuk untuk menjabat sebagai Dirtipideksus Bareskrim Polri.

Dua tahun kemudian, Agung dipercaya menjadi Deputi VI Bidang Intelijen Siber BIN.

Setelah itu, Komjen Agung diangkat menjadi Kapolda Riau pada tahun 2019.

Pada tahun 2021, Agung dimutasi menjadi Asops Kapolri.

Lalu, ia dpercaya untuk mengisi kursi jabatan sebagai Kapolda Sumatera Utara pada tahun 2023.

Barulah di tahun 2024 Agung Setya diangkat sebagai Sekretaris Utama BIN.

Baca juga: Brigjen Pol. Dr. Drs. Yehu Wangsajaya, M.Kom.

Harta kekayaan

Komjen Agung Setya Imam Effendi tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp1,6 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 16 Mei 2023.

Berikut daftar lengkap harta kekayaan milik Komjen Agung Setya Imam Effendi.

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 311.769.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 160 m2/90 m2 di KAB / KOTA KOTA SALATIGA, HASIL SENDIRI Rp. 101.880.000

2. Tanah Seluas 405 m2 di KAB / KOTA KOTA SALATIGA, HASIL SENDIRI Rp. 41.715.000

3. Tanah Seluas 1095 m2 di KAB / KOTA KOTA SALATIGA, HASIL SENDIRI Rp. 89.790.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 243 m2/48 m2 di KAB / KOTA KOTA BENGKULU , HASIL SENDIRI Rp. 78.384.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 271.000.000

1. MOBIL, HONDA FREED Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 140.000.000

2. MOBIL, VL MICRO / MINIBUS Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000

3. MOTOR, PIAGGIO SCOOTER Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000

4. MOTOR, HONDA REVO Tahun 2009, HASIL SENDIRI Rp. 6.000.000

5. LAINNYA, S WORKS SEPEDA Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp. 70.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 263.500.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 783.751.935

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 1.630.020.935

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 1.630.020.935

(tribunnews.com/Rakli Almughni)

Sumber: Wikipedia, E-LKHPN