Sosok Irjen Ribut Hari Wibowo, Kapolda Jateng yang Dituding Ogah Bersalaman dengan Andika Perkasa
Momen saat Irjen Pol Ribut Hari Wibowo terkesan mengelak salaman dengan mantan Panglima TNI Andika Perkasa viral di media sosial.
Penulis: Malvyandie Haryadi
Keduanya merupakan lulusan Akpol 1996.
Meskipun tergolong junior dibandingkan dengan perwira tinggi Polri lainnya, ia berhasil menembus jajaran puncak kepolisian dengan prestasi yang membanggakan.
Jenderal Bintang dua berusia 50 tahun yang lahir pada 30 Juli 1974, menyelesaikan pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1996.
Sejak saat itu, ia telah melalui berbagai jenjang pendidikan dan pelatihan, termasuk PTIK (2004), Sespimmen (2010), dan Sespimti (2020).
Kariernya di kepolisian dimulai dengan berbagai posisi strategis, termasuk sebagai Kasubbagkatpa Bagpangkat Robinkar SSDM Polri dan Kapolres Salatiga pada 2014.
Ribut juga pernah menjabat sebagai Kapolres Tegal (2015), Kabagbinkar Ro SDM Polda Jatim (2016), dan sebagai Kapolresta Solo mulai tahun 2017.
Dia kemudian menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Kalteng pada 2019 sebelum dipercaya menjadi Karobinkar SSDM Polri pada 2020.
Irjen Ribut Hari Wibowo dikenal sebagai perwira yang memiliki dedikasi tinggi dan kemampuan manajerial yang handal.
Perjalanan karier
Karier Irjen Ribut Hari Wibowo telah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.
Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diembannya.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Kasubbagkatpa Bagpangkat Robinkar SSDM Polri dan Kapolres Salatiga (2014).
Selain itu, ia juga pernah mengisi kursi jabatan sebagai Kapolres Tegal (2015) dan Kabagbinkar Ro SDM Polda Jatim (2016).
Karier Ribut makin moncer setelah ia didapuk sebagai Kapolresta Solo pada tahun 2017.