Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Golkar Tak Prioritaskan Bahlil Lahadalia Hingga Airlangga Hartarto Jadi Menteri Prabowo 

Namun, Adies menuturkan bahwa nama calon menteri dari Golkar untuk Pemerintahan Prabowo sudah di kantong Bahlil.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Golkar Tak Prioritaskan Bahlil Lahadalia Hingga Airlangga Hartarto Jadi Menteri Prabowo 
Istimewa
Airlangga Hartarto dan Bahlil Lahadalia foto bersama di sela agenda kerja di Ibu Kota Nusantara atau IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (12 /8/2024). Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Adies Kadir mengatakan, partainya tak memprioritaskan siapapun termasuk Bahlil Lahadalia menjadi menteri dalam Pemerintahan Presiden terpilih, Prabowo Subianto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Adies Kadir mengatakan, partainya tak memprioritaskan siapapun termasuk Bahlil Lahadalia menjadi menteri dalam Pemerintahan Presiden terpilih, Prabowo Subianto.

"Enggak, enggak, enggak ada (prioritas)," kata Adies di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/10/2024).

Baca juga: Golkar soal Calon Menteri Prabowo: Sudah di Kantong Bahlil 

Menurut Adies, Bahlil bersedia untuk ditempatkan di manapun oleh Prabowo sebagai presiden.

"Pak Bahlil pun semua menyerahkan di mana ditempatkan oleh presiden terpilih," ujar Wakil Ketua DPR RI.

Termasuk Airlangga Hartarto, kata dia, juga bukan menjadi prioritas Golkar untuk menjadi menteri.

"Iya semuanya begitu," ucap Adies.

Berita Rekomendasi

Namun, Adies menuturkan bahwa nama calon menteri dari Golkar untuk Pemerintahan Prabowo sudah di kantong Bahlil.

Baca juga: Calon Menteri Prabowo: Nama Fahri Hamzah & Maman Telah Disebut, Demokrat Dikabarkan Dapat Jatah 5

"Wah itu tanya Pak Bahlil (Ketua Umum Partai Golkar) kan, di kantong Pak Bahlil nama-nama itu," tuturnya.

Dia mengaku tak mengetahui berapa jumlah calon menteri dari Golkar yang disodorkan ke Prabowo.

"Waduh saya enggak tahu kalau soal menteri, itu kan sekali lagi hak prerogatif presiden dan tentunya kalau presiden kan koordinasinya dengan ketua umum," ungkap Adies.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas