Dasco ungkap Proses Seleksi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran: Profiling hingga Diwawancarai Prabowo
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco membeberkan sejumlah tahapan seleksi calon menteri untuk Kabinet Prabowo-Gibran mendatang.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco mengungkapkan proses seleksi calon menteri yang akan bergabung di Kabinet Prabowo-Gibran mendatang.
Dasco mengatakan, untuk menyeleksi calon menteri, Prabowo memiliki timnya sendiri.
Namun Prabowo tetap ikut turun langsung dalam memilih calon-calon menterinya kelak.
Nantinya para calon menteri itu akan diwawancarai langsung oleh Prabowo.
"Walaupun sudah dilakukan oleh tim tapi akan langsung oleh Pak Prabowo untuk dilakukan sesi tatap muka."
"Untuk kemudian dalam tahap finalisasi," kata Dasco dilansir Kompas.com, Jumat (11/10/2024).
Lebih lanjut Dasco mengungkap beberapa tahapan dalam proses seleksi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran ini.
Proses pertama yakni penyerahan biodata untuk pengecekan profil dari para calon menteri.
Pengecekan biodata ini dilakukan oleh tim yang telah dibentuk oleh Prabowo.
Selanjutnya akan dilakukan uji kelayakan atau fit dan proper test bagi calon menteri ini.
"Pertama tentunya diminta biodata kemudian profiling lalu finalisasi nanti akan ada semacam fit and proper," ujar Dasco.
Baca juga: Soal Kabar Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Yusril: Masih Kabar Burung, tapi Siap Jika Diberi Amanah
Respons Elite Gerindra Soal Kabar Fahri Hamzah Jadi Menteri Perumahan di Kabinet Prabowo-Gibran
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, merespons isu Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah akan menjadi Menteri Perumahan Rakyat di Pemerintahan Prabowo.
Adapun kabar tersebut sebelumnya dilontarkan Ketua Satgas Perumahan Prabowo, Hashim Djojohadikusumo, dalam sebuah diskusi pada Kamis (10/10/2024).
"Kalau saya lihat di media-media online itu Pak Hasim ngomong bahwa tugasnya Fahri Hamzah itu akan sangat berat di perumahan," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (11/10/2024).
"Karena kan memang Pak Fahri Hamzah itu anggota Satgas Perumahan yang dibentuk dalam rangka janji kampanyenya Pak Prabowo," imbuhnya.
Saat ditanya lebih lanjut kepastian Fahri Hamzah menjadi Menteri Perumahan, Dasco enggan menjawabnya.
Adapun sebelumnya, Ketua Satgas Perumahan Prabowo, Hashim Djojohadikusumo, memberi sinyal Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah akan menjadi Menteri Perumahan di Pemerintahan Prabowo.
Hashim awalnya sedang membicarakan soal program 3 juta rumah yang dimiliki Presiden Terpilih RI 2024-2029 Prabowo Subianto di pemerintahan yang baru.
Ia meluruskan bahwa sebenarnya Prabowo ingin membangun 3 juta rumah dalam satu tahun. Jadi, jika dalam satu periode, akan dibangun 15 juta rumah.
Baca juga: Profil Abdul Muti, Sekum PP Muhammadiyah Diisukan jadi Calon Menteri Pendidikan Kabinet Prabowo
"Saya mau mau luruskan, bukan 3 juta. Kita mau bikin 3 juta setiap tahun, (jadi) 15 juta," kata Hashim dalam acara Propertinomic Executive Dialogue bertajuk “Sukseskan Program Pembangunan 3 Juta Rumah” di Jakarta, Kamis (10/10/2024).
Setelah itu ia menyinggung program tersebut akan menjadi tugas berat bagi Fahri Hamzah.
Dalam acara ini, Fahri menjadi salah satu tamu yang hadir.
"Pembangunan 3 juta setiap tahun tugasnya Pak Fahri dan rekannya nanti berat, tapi kita di sini membantu mereka sukseskan program satu periode 15 juta (rumah)," ujar Hashim.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Chaerul Umam)(Kompas.com/Rahel Narda Chaterine)