Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D.

Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D. adalah seorang dosen, akademisi, dan guru besar di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Penulis: Rakli Almughni
zoom-in Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D.
Dok. Masjid Salman ITB
Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D. 

TRIBUNNEWS.COM - Profesor atau Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D. adalah seorang dosen, akademisi, dan guru besar di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Prof Yassierli tercatat sebagai Guru Besar Kelompok Keahlian (KK) Ergonomi, Rekayasa Kerja, dan Keselamatan Kerja di Fakultas Teknologi Industri (FTI) ITB.

Sejak 2024, Yassieli aktif menjabat sebagai Senat Akademik ITB dan juga Komite Manajemen Risiko MWA ITB.

Nama Yassierli makin dikenal publik setelah digadang-gadang menjadi Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) di kabinet Presiden Prabowo Subianto.

Dinilai kompeten, Yassierli diusulkan menjadi Menaker oleh Partai Kesejahteraan Sosial (PKS).

Kehidupan pribadi dan pendidikan

Prof Yassierli lahir pada tanggal 22 April 1976.

BERITA REKOMENDASI

Ia mengenyam pendidikan S-1 Teknik Industri di ITB pada tahun 1993 hingga 1997.

Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D.
Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D. (Kolase Tribunnews.com)

Baca juga: Widiyanti Putri Wardhana

Setelah mendapat gelar S.T., Yassierli kemudian menempuh studi S-2 Teknik dan Manajemen Industri ITB tahun 1998-2000.

Sementara untuk gelar doktoral S-3 Yassierli dapatkan saat menempuh pendidikan Industrial and Systems Engineering di Virginia Tech, USA (2001-2005).

Perjalanan karier

Karier Prof Yassierli telah malang melintang sebagai seorang pengajar.

Ia sudah aktif menjadi staf pengajar dan peneliti Fakultas Teknologi Industri ITB sejak tahun 1998.

Yassierli tercatat juga pernah menjadi Ketua Dewan Pakar Perhimpunan Ergonomi Indonesia (PEI).

Selain itu, ia juga pernah menduduki posisi sebagai Ketua Perhimpunan Ergonomi Indonesia (PEI) tahun 2015 hingga 2021

Tak sampai di situ, Yassierli juga sempat menjabat sebagai President of SEANES (Southeast Asian Network of Ergonomics Society) pada 2015 hingga 2017.

Baca juga: Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M.

Tak hanya itu, ia juga pernah mengisi kursi jabatan sebagai Kepala UPT Pengembangan Manusia & Organisasi (PMO) ITB 2015-2017.

Kariernya pun kian lama makin cemerlang sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Prof Yassierli saat ini disibukkan dengan jabatannya sebagai Senat Akademik ITB dan Komite Manajemen Risiko MWA ITB.

Sederet project karya tulis yang pernah dikerjakan oleh Yassierli di antaranya yakni; Pengembangan Sentra IKM dalam Kapasitas Produksi dan Pemasaran Digital Mendukung Program One Village One Product di Kabupaten Sambas Kalimantan Barat (2023), Teknologi Tepat Guna yang Ergonomis untuk Meningkatkan Product Value Olahan Ikan dan Kesejahteraan Nelayan dan UMKM di Halmahera Selatan, Maluku Utara (2023), Gamifikasi Rehabilitasi Berjalan Pengguna Kaki Prostetik dengan Memanfaatkan Virtual Reality (2022), Analisis Pengaruh Perubahan Stimulus Visual Pada Sistem Virtual Reality Terhadap Cara Berjalan, Keseimbangan, Dan Pengalaman Latihan Pengguna Kaki Prostetik (2022), Peningkatan Kompetensi Pemasaran Digital Umkm Sukabumi Dengan Sistem Pelatihan Terintegrasi Berbasis Gamifikasi Menuju Sukabumi Go Digital (2022), Kios Pintar Lansia untuk Peningkatan Quality of Life Komunitas Lansia di Desa (2022), Pelatihan Dan Klinik Penerapan Design Thinking Bagi Camat Dan Lurah Di Kota Sukabumi (2021), Jasa Pelatihan Feasibility Study (2021), Penerapan Metode 70:20:10 Dalam Pengembangan Kompetensi Pemasaran UMKM Sukabumi Menuju Sukabumi Go Digital (2021), dan Pengembangan Model Pemantauan Kelelahan Berbasis Ekspresi Wajah pada Petugas Air Traffic Controller (2020).

Baca juga: Letjen TNI Purn. Dr. Sjafrie Sjamsoeddin, M.B.A.

Lalu ada Pengembangan Model Pemantauan Kelelahan Berbasis Ekspresi Wajah Pada Petugas Air Traffic Controller (2019), Pemanfaatan Investasi Endowment Fund Program Studi Teknik Industri Tahun 2018 dana BPUDL (2019), Pelatihan Pelayanan Prima Tenaga Kependidikan Program Studi Teknik Industri FTI ITB (2018), Pembuatan Bank Soal Ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat dan Ujian Dinas Kegiatan Penyesuaian kenaikan pangkat (2018), IECOM(Industrial Engineering Competition) (2018), Studi Efektivitas Sistem Penilaian Fit-To-Work Pekerja Industri (2017), Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat (2017), Penyelenggaraan Ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung Tahun 2017 (2017), Pelaksanaan Pekerjaan Ujian Dinas dan Ujian Kenaikan Pangkat Periode Okt 2017 (2017), Bimbingan Disain dan Produksi Kaki Palsu Bagi Tunadaksa pada Yayasan Difabel Mandiri Bandung (2017), dan Pengembangan Sistem Penilaian Fit-To-Work Pekerja Berbasiskan Teknologi Smartwatch (2016).

Harta kekayaan

Yassierli tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp4,5 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 30 Maret 2021.

Berikut daftar lengkap rincian harta kekayaan milik Prof Yassierli.

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 4.050.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 1751 m2/310 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, LAINNYA Rp. 2.000.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 100 m2/140 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000

Baca juga: Jenderal Pol. Purn. Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D.

3. Tanah Seluas 882 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 1977 m2/40 m2 di KAB / KOTA SUBANG, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000

5. Tanah dan Bangunan Seluas 70 m2/100 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp. 1.100.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 205.000.000

1. MOBIL, TOYOTA INNOVA 2.0 G A/T Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000

2. MOBIL, TOYOTA AVANZA G A/T Tahun 2009, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000

3. MOTOR, HONDA VARIO Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. ----

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 270.000.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 4.525.000.000

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 4.525.000.000

(tribunnews.com/Rakli Almughni)

Sumber: Wikipedia, E-LHKPN, ITB

Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas