TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan susunan kabinet pemerintahannya yang diberi nama Kabinet Merah Putih beranggotakan 53 orang.

Sebelumnya saat pemanggilan para calon menteri dan wakil menteri di Kertanegara, kabinet Prabowo-Gibran sudah banyak dikritik pengamat karena terlalu gemuk.

Bagaimana respons Jokowi yang kini resmi pensiun dari kursi presiden, jadi warga biasa dan menetap di Solo?

Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) menyebut, susunan menteri dalam Kabinet Merah Putih merupakan hak prerogratif Presiden Prabowo Subianto.

"Semuanya 100 persen itu hak prerogratif Presiden."

"Semuanya saya kira sudah lewat pertimbangan yang matang," kata Jokowi kepada Tribunjateng.com, Minggu (20/10/2024) malam.

Menurutnya, susunan menteri yang dipilih Prabowo tentu sudah melalui kalkulasi yang matang.

Dirinya meyakini nama-nama menteri yang akan dipilih tersebut merupakan yang terbaik.

"Saya meyakini yang dipilih Prabowo Subianto adalah yang terbaik dari yang ada," tuturnya.

Baca juga: Jokowi Kantongi Uang Pensiun Rp 30 Juta Per Bulan, Tunjangan Listrik, Air hingga Dapat Mobil 

Sementara itu soal rencana pembekalan menteri dalam Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang, Jokowi menyebutkan hal tersebut bagus.

"Itu kan bagus, ada briefing, menyamakan visi, mengkonsolidasi kabinet di awal, saya kira baik, sangat baik," ungkap Jokowi.

Prabowo Lantik Para Menterinya Pagi Ini, Wamen Menyusul Siang Nanti

Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan nama menteri dan wakil menterinya untuk periode 2024-2029. 

Adapun para menteri dan wamen itu akan dilantik pada hari yang sama.