Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A.

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. ini adalah pendidik di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang kini menjabat sebagai Menteri Agama RI

Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Bobby Wiratama
zoom-in Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A.
Kolase Tribunnews/Wikipedia
Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. 

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. adalah Menteri Agama RI di era Kabinet Merah Putih.

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A.  merupakan salah seorang tokoh Islam yang terkemuka di Indonesia 

Selain menjabat sebagai Menteri Agama, Nasaruddin Umar juga merupakan Imam Besar Masjid Istiqlal.

Nasaruddin Umar juga diketahui sebagai penulis.

Dari 12 buku yang ditulisnya adalah Argumen Kesetaraan Gender Perspektif Al-Quran (Paramadina, 1999).

Buku ini menjelaskan tentang hasil penelitian mengenai bias gender dalam Quran, yaitu tentang isu kesetaraan gender dalam konteks Islam. 

Bahkan Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. ini adalah pendidik di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang mengampu di Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, seperti dikutip dari laman staff UIN Jakarta.

BERITA REKOMENDASI

Nasaruddin Umar juga adalah anggota dari Tim Penasehat Inggris-Indonesia yang didirikan oleh mantan perdana menteri Inggris, Tony Blair.

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. pun pendiri organisasi lintas agama untuk Masyarakat Dialog antar Umat Beragama dan pernah menjabat sebagai Dirjen di Departemen Agama.

Selain menjadi ulama, Nasaruddin Umar aktif berkontribusi dalam berbagai kegiatan lintas agama.

Menteri Agama RI ini pernah mendapatkan banyak penghargaan atas kerja dan karya yang pernah ia ciptakan. 

Baca juga: Menag Nasaruddin Umar Ungkap Presiden Prabowo Tetap Meminta Dirinya Jadi Imam Besar Istiqlal

Diketahui, Nasaruddin Umar lahir di Ujung-Bone, 23 Juni 1959.


Dalam kariernya, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. ternyata pernah menduduki posisi Wakil Menteri Agama RI pada periode 2011 sampai 2014.

Di tingkat internasional, Nasaruddin Umar pernah menjadi anggota Tim Penasihat Inggris-Indonesia yang dibentuk oleh Tony Blair, mantan Perdana Menteri Inggris.

Pendidikan

Nasaruddin Umar memiliki latar belakang pendidikan agama yang kuat.

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. memiliki sejarah pendidikan di beberapa lembaga.

Pendidikan dasar Nasaruddin Umar didapat saat bersekolah di SD Negeri Ujung-Bone.

Kemudian Nasaruddin Umar kecil melanjutkan ke Pesantren As'adiyah, Sengkang. 

Dilansir dari Tribunnewswiki, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. mendapatkan gelar S2 dan S3 dari IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, dengan disertasi tentang perspektif gender dalam Al-Qur’an.


Selama karier akademiknya, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. juga menjadi mahasiswa tamu di beberapa universitas ternama, seperti McGill University di Kanada dan Leiden University di Belanda.

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. bahkan terlibat dalam berbagai program penelitian di Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Mesir, dan negara-negara lain di Asia dan Eropa.  

Pada 12 Januari 2002, Nasaruddin Umar dikukuhkan sebagai Guru Besar di bidang Tafsir di Fakultas Ushuluddin, IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.  

Selain produktif menulis buku dan karya ilmiah, Nasaruddin Umar juga dikenal sebagai pejuang perdamaian dan dialog antarumat beragama. 

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A.  mendirikan organisasi yang berfokus pada dialog lintas agama. 

Simak inilah daftar pendidikan yang ditempuh oleh Nasaruddin Umar:

SDN 6 tahun, di Ujung-Bone 1970

Madrasah Ibtida'iyah 6 tahun, di Pesantren As'adiyah Sengkang, 1971.

Baca juga: Wajah-wajah Baru Menteri di Kabinet Prabowo: Abdul Muti, Nasaruddin Umar, Yassierli, Meutya Hafid

PGA 4 Thn, di pesantren As'adiyah Sengkang, 1974

PGA 6 Thn, di Pesantren As'adiyah Sengkang 1976

Sarjana Muda, Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin Ujung Pandang, 1980

Sarjana Lengkap (Sarjana Teladan) Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin Ujung Pandang, 1984

Program S2 (tanpa tesis) IAIN syarif Hidayatullah Jakarta, 1990-1992.

Program S3 (alumni Terbaik) IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan disertasi tentang" Perspektif Gender Dalam al-qur'an, 1993-1998.

Visiting Student di Mc Gill University canada, 1993-1994

Visiting Student di Leiden University Belanda, 1994/1995

Sandwich program di Paris University Prancis, 1995

Penelitian kepustakaan perguruan tinggi di Kanada, Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Belanda, Belgia, Italia, Ankara, Istanbul, Srilanka, Korea Selatan, Saudi Arabia, Mesir, Abu Dhabi, Yordania, Palestina, dan Singapore, Kualalumpur, Manila.

Guru Besar dalam bidang Tafsir pada Fakultas Ushuluddin IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 12 Januari 2002. 

Rekam Jejak

Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. KH Nasaruddin Umar yang kini menjadi Menteri Agama RI
Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. KH Nasaruddin Umar yang kini menjadi Menteri Agama RI (dok.)

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. memang dikenal sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta.

Nasaruddin Umar  juga pernah mendududki jabatan sebagai Wakil Menteri Agama RI dari tahun 2011 sampai 2014.

Nasaruddin Umar tercatat sebagai pendiri organisasi lintas agama untuk Masyarakat Dialog antar Umat Beragama.

Tak sampai di situ, Menteri Agama RI ini juga seorang Dirjen di Departemen Agama dan anggota dari Tim Penasehat Inggris-Indonesia yang didirikan oleh mantan perdana menteri Inggris, Tony Blair.

Berikut adalah rekam jejak Nasaruddin Umar Menteri Agama RI di Kabinet Merah Putih:

- Ketua Umum Pengurus Pusat Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang - Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan , 2022-Sekarang.

- Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-Ikhlas Ujung- Kab. Bone Sulawesi Selatan.

- Sekretaris Umum Lembaga Studi Islam dan Kemasyarakatan (LSIK), Jakarta, 1992- Sekarang.

- Dewan Pendiri dan pengurus Masyarakat Dialog natar Ummat Beragama (MADIA) Jakarta, 1983-sekarang.

- Wakil Ketua wakaf yayasan Paramadina, Jakarta, 1999- Sekarang.

- Ketua Yayasan Panca Dian Kasih, Jakarta, 2001- Sekarang.

- Wakil Ketua Pengurus Pusat KMA-PBS, Jakarta, 2001-2004.

- Ketua Departemen Pemberdayaan Sosial dan Perempuan ICMI Pusat, Jakarta 2000- sekarang.

- Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, 2000- Sekarang.

- Anggota KOMNAS Perempuan, 1999-sekarang.

- Wakil Ketua (Bidang Pendidikan)Masjid Al-Tin, Jakarta, 1998-sekarang.

- Pembantu Rektor III UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2000-sekarang.

- Staf Pengajar bidang kajian Wanita program pasca Sarjana UI, jakarta, 1997-Sekarang.

- Ketua Program studi Agama dan Perempuan, bidang kajian wanita program pasca Sarjana UI Jakarta, 2001-sekarang.

- Staf pengajar Pasca Sarjana Universitas Paramadina Mulia, Jakarta, 1998-2000.

- Staf pengajar Yayasan wakaf Paramadina, Jakarta, 1993-sekarang.

- Staf Pengajar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IBII Jakarta, 1997-sekarang.

- Wakil sekretaris PP. Himpunan Peminat Ilmu-Ilmu Ushuliuddin (HIPIUS), Jakarta, 1994-Sekarang.

- Anggota Asesor badan Akredaitasi Nasional Perguruan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional RI, Jakarta, 2001-sekarang.

- Yayasan Setara Indonesia (YASIN), Jakarta, 2001-sekarang.

- Staf ahli PSW IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2001-sekarang.

- Dewan Redaksi Jurnal Islam FUTURA, IAIN Ar-raniri, nanggroe Aceh Darussalam, 2001-sekarang.

- Anggota penyunting ahli Jurnal Kajian Agama Islam dan Masyarakat INTIZAR, Pusat Penelitian IAIN Raden fatah, Palembang, 2001-sekarang.

- Penanggung jawab tabloid Swara Damai Yayasan Padi Kasih, Jakarta 2002-sekarang.

- Pengasuh Rubrik Mas'il alShufiyah di majalah SUFI, Jakarta, 2002-sekarang.

- Ketua Dewan Syuro Ikhwanul Muballighin Indonesia.

- Sekretaris Dewan Pembina PB As’adiyah 

- Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul 'Ulama (PBNU) 2015-2020. 

- Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia 2015-2020.[5] Diarsipkan 2018-08-08 di Wayback Machine.

- Rektor Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an [[. 

- Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah. 

- Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.

- Wakil Menteri Agama Republik Indonesia.

- Imam Besar Masjid Negara Istiqlal sejak tahun 2016.

- Komisaris PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)

- Komisaris Bank Mega Syariah (2018-)

- Nasaruddin Umar Office (NUO) 2019 - Sekarang [pranala nonaktif permanen]

- Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta (Kepres RI No. 31/M Tahun 2020) periode 2020 dst.

- Anggota Dewan Penasehat pada Komplek Raja Salman bin Abdulaziz Al-Sau'ud untuk Hadis Nabi (مجلس أمناء مجمع خادم حرمين الشريفين الملك سلمان عبد العزبز أل سعود للحديث النبو الشريف), tahun 2019 

- Ketua Umum Ittihad Persaudaraan Imam Masjid Indonesia (IPIM) hasil Munas IPIM di Jakarta 2019.

- Ketua Umum Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) ke-16, hasil Munas BP4 di Jakarta tahun 2019.

Harta Kekayaan

Melansir dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2023 yang dilaporkan pada 28 Maret 2024, Nasaruddin Umar mempunyai aset mencapai Rp 67,66 miliar, setelah dikurangi utang sebesar Rp 1,44 miliar.

Aset Nasaruddin Umar antara lain tanah dan bangunan.

Aset tersebut bernilai total mencapai Rp 13,11 miliar lengkap dengan kendaraan bermotor yang bernilai Rp 212 juta.

Imam Masjid Istiqlal ini memiliki dua motor dan satu mobil, yakni motor Honda Karisma Tahun 2004 yang didapat dari hibah dengan akta senilai Rp 2 juta, motor Viagio Vesva Tahun 2014 senilai Rp 10 juta, dan mobil Toyota Innova tipe V.20 AT Tahun 2017 seharga Rp 200 juta.

Selain tanah-bangunan dan kendaraan bermotor, aset Nasaruddin lainnya yakni harta bergerak lainnya senilai Rp 60 juta, kas dan setara kas senilai Rp 39,49 miliar, dan harta lainnya senilai Rp 16,22 miliar. 

, inilah daftar harta kekayaan Nasaruddin Umar, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:

 A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 13.113.949.150

1. Tanah Seluas 5000 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp50.000.000

2. Tanah Seluas 6000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 30.000.000

3. Tanah Seluas 300 m2 di KAB / KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp 48.000.000

4. Tanah Seluas 1400 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HIBAH TANPA AKTA Rp 162.736.000

5. Tanah Seluas 3400 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 17.000.000

6. Tanah Seluas 500 m2 di KAB / KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp 92.200.000

7. Tanah dan Bangunan Seluas 455 m2/100 m2 di KAB / KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI Rp 1.312.920.000

8. Tanah Seluas 1000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 14.000.000

9. Tanah Seluas 4200 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 21.000.000

10. Tanah Seluas 198 m2 di KAB / KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp 106.326.000

11. Tanah dan Bangunan Seluas 101 m2/36 m2 di KAB / KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp 243.262.000

12. Tanah Seluas 8954 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp 380.545.000

13. Tanah dan Bangunan Seluas 101 m2/36 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp 253.308.000

14. Tanah Seluas 3100 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 15.000.000

15. Tanah Seluas 387 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 5.000.000

16. Tanah Seluas 1412 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 10.000.000

17. Tanah Seluas 19098 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 267.204.000

18. Tanah Seluas 19098 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 267.204.000

19. Tanah Seluas 5000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 50.000.000

20. Tanah Seluas 10000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 300.000.000

21. Tanah Seluas 6501 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 45.482.150

22. Tanah Seluas 574 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 5.714.000

23. Tanah Seluas 1118 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 11.460.000

24. Tanah Seluas 7200 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 324.000.000

25. Tanah Seluas 10578 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 318.734.000

26. Tanah Seluas 10600 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 106.000.000

27. Tanah Seluas 1760 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 52.800.000

28. Tanah Seluas 11599 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 57.995.000

29. Tanah Seluas 1000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 50.000.000

30. Tanah Seluas 1184 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 287.712.000

31. Tanah Seluas 842 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 11.788.000

32. Tanah Seluas 1480 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 5.180.000

33. Tanah Seluas 1500 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 21.000.000

34. Tanah Seluas 11000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 55.000.000

35. Tanah Seluas 3500 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 49.000.000

36. Tanah Seluas 2400 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 17.160.000

37. Tanah Seluas 680 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 3.400.000

38. Tanah Seluas 1200 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 8.580.000

39. Tanah Seluas 1800 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 12.870.000

40. Tanah Seluas 500 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 3.575.000

41. Tanah Seluas 198 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 398.574.000

42. Tanah Seluas 3000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 21.450.000

43. Tanah Seluas 2600 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 18.590.000

44. Tanah Seluas 1400 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 7.000.000

45. Tanah Seluas 19121 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 207.478.000

46. Tanah Seluas 3398 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 169.980.000

47. Tanah Seluas 17726 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 177.260.000

48. Tanah Seluas 450 m2 di KAB / KOTA KOTA ---, HASIL SENDIRI Rp 360.900.000

49. Tanah Seluas 19090 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 267.260.000

50. Tanah Seluas 5600 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 40.040.000

51. Tanah Seluas 6000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 30.000.000

52. Tanah Seluas 1100 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 15.400.000

53. Tanah Seluas 2600 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 36.400.000

54. Tanah Seluas 11000 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 78.650.000

55. Tanah Seluas 5158 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 72.212.000

56. Tanah Seluas 1400 m2 di KAB / KOTA BONE, HASIL SENDIRI Rp 19.600.000

57. Tanah Seluas 400 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 1.600.000.000

58. Tanah dan Bangunan Seluas 200 m2/30 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 4.500.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 212.000.000

1. MOTOR, HONDA KARISMA SEPEDA MOTOR Tahun 2004, HIBAH DENGAN AKTA Rp 2.000.000

2. MOTOR, VIAGIO VESVA Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp 10.000.000

3. MOBIL, TOYOTA INNOVA V.20 AT Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp 200.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 60.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 27.721.663.376

F. HARTA LAINNYA Rp 1.223.400.000

Sub Total Rp 42.331.012.526

UTANG Rp 5.038.136.590

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 37.292.875.936

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Kaa)

Baca berita terkait di sini

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas