Pemuda Buddhis Indonesia Gelar Deklarasi Kebangsaan Bersama Lintas Agama
Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi) bersama Organisasi kepemudaan Lintas Agama melaksanakan Deklarasi Kebangsaan.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi) bersama Organisasi kepemudaan Lintas Agama melaksanakan Deklarasi Kebangsaan.
Bambang Patijaya selaku Ketua Umum Gemabudhi menyampaikan ini merupakan rangkaian acara puncak yang sebelumnya sukses menggelar seminar kebangsaan dengan tema Generasi Muda Buddhis Indonesia menyongsong Indonesia Emas 2045.
"BPJ sapaan akrabnya menyampaikan sebelum kita semua berkumpul disini kami sudah melaksanakan kegiatan seminar dan berharap teman-teman Muda mendapatkan manfaat dari narasumber yang kompeten dibidangnya," kata Bambang, kepada wartawan, Senin (4/11/2024).
Candi Muara jambi merupakan candi terluas di Asia dan merupakan pusat pendidikan Agama Buddha pada waktu itu.
"Jadi sudah sangat tepat berkumpul disini dan kita juga akan melakukan deklrasi kebangsaan bersama OKP lintas agama," ujarnya.
"Deklarasi yang digaungkan menjunjung nilai Nasionalis serta komitmen bersama dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Hal ini terlihat dari isi deklarasi yang termaktub dalam narasi kebangsaan sebagai berikut," ujarnya
Pemuda Buddhis Indonesia bersama Organisasi Kepemudaan Lintas Agama dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, menyatakan:
1. Menghormati Kebhinekaan: Kami berkomitmen untuk menghargai keberagaman suku, agama, dan budaya di Indonesia, serta mewujudkan persatuan dalam perbedaan.
2. Menegakkan Keadilan Sosial: Kami bertekad untuk berkontribusi dalam menciptakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, tanpa membedakan latar belakang.
3. Mempromosikan Toleransi: Kami akan aktif mempromosikan sikap saling menghormati dan toleransi antarumat beragama, sebagai wujud implementasi nilai-nilai Pancasila.
4. Berpartisipasi dalam Pembangunan: Kami siap berperan serta dalam pembangunan bangsa, baik melalui pendidikan, lingkungan, maupun kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
5. Menjunjung Tinggi Hak Asasi Manusia: Kami berkomitmen untuk menghormati dan melindungi hak asasi manusia bagi semua individu, sesuai dengan prinsip-prinsip Buddha dan nilai-nilai Pancasila.
"Dengan demikian, kami berikrar untuk menjadi generasi yang berintegritas, inovatif, dan berkontribusi positif bagi bangsa Indonesia," ujarnya.
Ke-lima poin isi deklrasi tersebut menjadi dasar persaudaran serta mencerminkan sikap kebhinekaan yang memang menjadi nilai fundamental bangsa Indonesia.
Deklarasi ini dibacakan oleh seluruh Pemuda Buddhis Indonesia yakni Ketua Generasi Muda Buddhis Indonesia, Ketua Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi), Ketua Pemuda Theravada ( Patria), Ketua Pemuda Buddhayana Indonesia, Ketua Pemuda Tridharma (Petrisia) serta Ketua Pemuda Sadhu United.
Baca juga: Gemabudhi Siapkan SDM Muda Buddhis Menuju Indonesia Emas 2045
Pembacaan Deklarasi disaksikan serta di tanda tangani langsung oleh para perwakilan Organisasi Kepemudaan Lintas Agama Gerakan Pemuda (GP) Ansor, GAMKI, Pemuda Katolik, Pemuda Muhammadiyah dan PHDI (Parasida Hindu Dharma Indonesia).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.