Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Pilu Jessica Sollu, Karyawati Cantik Tewas oleh Rudapaksa Sopir Travel Palopo-Morowali

Karyawan cantik Jessica Sollu kehilangan nyawanya karena aksi rudapaksa disertai kekerasan oleh sopir travel yang dia tumpangi dari Palopo ke Morowali

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Kisah Pilu Jessica Sollu, Karyawati Cantik Tewas oleh Rudapaksa Sopir Travel Palopo-Morowali
ist
Jessica Sollu (23), warga Jalan Batara, Kelurahan Boting, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, kehilangan nyawanya karena aksi rudapaksa disertai kekerasan oleh sopir travel yang dia tumpangi dari Palopo ke Morowali. 

"Pelaku menghentikan kendaraan dan pura-pura buang air kecil," kata Yudhiawan.

Pelaku pun lantas melancarkan aksinya diawali dengan menyiksa korban. Pelaku langsung menindih paha hingga menyumpal mulut korban hingga tak berdaya.

Pelaku pun lantas melampiaskan nafsu bejatnya dengan merudapaksa korban.

Setelah melampiaskan nafsunya, pelaku kembali ke jok sopir. Sementara korban yang dalam kondisi lemas keluar dari mobil dan duduk di aspal.

Korban pun mengancam akan melaporkan perbuatan pelaku kepada polisi.

TSK Akmal
Akmal, tersangka tunggal pelaku rudapaksa dan pembunuhan terhadap Jessica Sollu (23), warga Jalan Batara, Kelurahan Boting, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.

Mendengar hal itu, pelaku pun turun dari mobilnya dan menghampiri dan menghabisi nyawa korban dengan cara dicekik. 

"Pelaku langsung mencekik leher korban hingga korban tidak bernafas," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Selanjutnya pelaku mengambil perhiasan korban berupa anting. Lalu, tubuh korban diangkat dan dibuang pelaku ke jurang.

"Pelaku mengambil anting milik korban dan mengangkat korban lalu membuangnya ke jurang," ujarnya.

pelaku pun langsung melarikan diri setelah melakukan aksinya.

Baca juga: Kematian Jessica Sollu Terungkap, Korban Dirudapaksa, Dibunuh hingga Dirampok Sopir Travel

Sementara jasad korban ditemukan warga pada Rabu (13/11/2024). Saat itu jasad korban ditemukan dalam kondisi tertelungkup dan tanpa identitas.

Jasad koban pun dibawa ke RSUD I Lagaligo, Wotu, Luwu Timur, untuk diautopsi. Identitasnya terungkap setelah keluarga korban datang melapor polisi.

Tak butuh lama, polisi lantas memburu pelakunya.

Hingga akhirnya pelaku Akmal alias Adi alias Sampe (26) ditangkap di tempat persembunyiannya,  Kampung Timor, Kelurahan Badak Baru, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (19/11/2024), pukul 03.30 Wita.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas