Rustini Muhaimin: Tanpa Andil Perempuan Bangsa, Tak Mungkin PKB Raih 16 Juta Suara
Ketua Dewan Pembina DPP PB, Rustini Muhaimin mengapresiasi kinerja Perempuan Bangsa di seluruh Indonesia, terutama setelah Pemilu 2024
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perempuan Bangsa menggelar Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) di kantor DPP PKB, Jumat (29/11/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh jajaran DPP Perempuan Bangsa serta DPW PKB seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pembina DPP PB, Rustini Muhaimin mengapresiasi kinerja Perempuan Bangsa di seluruh Indonesia, terutama setelah Pemilu 2024 yang lalu.
Menurutnya kontribusi Perempuan Bangsa begitu bear bagi PKB, hingga meraup suara hingga 16 juta lebih.
“Alhamdulillah, saya mengapresiasi kinerja seluruh kader Perempuan Bangsa di Indonesia. Karena saat ini PKB berhasil memperoleh suara tertinggi sejak partai ini didirikan, itu tentu di dalamnya ada andil, ada kontribusi para perempuan-perempuan PKB seluruh Indonesia,” kata Rustini.
Karena andil inilah, Rustini meminta jajaran DPP PKB tidak boleh melupakan jasa-jasa Perempuan Bangsa.
Rustini menyatakan, tanpa suara perempuan tidak mungkin PKB mendapatkan suara yang begitu besar.
“Jadi pak Hasan (Sekjen DPP PKB), kalau ada pengurus Perempuan Bangsa, kader Perempuan Bangsa yang ingin curhat berkeluh kesah tolong didengarkan, jangan diabaikan. Coba bayangkan kalau perempuan-perempuan PKB ini mogok semua, bagaimana PKB ini," ujarnya.
“Saya berharap Perempuan Bangsa bukan saatnya lagi bersantai-santai, harus melakukan kegiatan-kegiatan yang memberikan manfaat dan kemaslahatan bagi masyarakat dan bangsa," imbuhnya.
Rustini pun berharap Muspimnas Perempuan Bangsa menghasilkan rekomendasi, dan kegiatan-kegiatan yang bisa memberikan kemaslahatan yang lebih luas.
"Terutama untuk masyarakat yang lemah dan terpinggrikan, karena mereka itu kalau disurvei prosentasenya banyak terjadi pada perempuan dan anak-anak,” ujar Rustini.
Sementara itu, Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid mengakui peran besar perempuan-perempuan dalam raihan suara signifikan PKB pada Pemilu 2024 yang lalu.
"Kata siapa perempuan tidak berdaya. Ini ada pantun, beli kemuning di tengah pasar, pulangnya beli kue basah, tidak mungkin PKB besar, kalau tidak ada peran Perempuan Bangsa,” kata Hasan.