Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Aminudin Aziz, mengatakan pihaknya telah merevitalisasi sejumlah bahasa daerah tahun ini. 

Dirinya menargetkan ada 120 bahasa daerah yang direvitalisasi pada tahun ini. 

"Nah tahun ini sudah ada di angka 97 bahasa daerah kita revitalisasi dari Sabang sampai Merauke. Tahun depan ada 120 bahasa daerah," ujar Aminudin di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (10/12/2024).

Dirinya berharap jumlah bahasa yang direvitalisasi akan semakin bertambah setiap tahunnya. 

Langkah ini, kata Aminudin, untuk mencegah kepenuhan bahasa daerah. 

Baca juga: Cegah Kepunahan, Mendikdasmen Bakal Upayakan Pemeliharaan 718 Bahasa Daerah

"Ini jumlah yang semakin hari semakin meningkat. Nah harapannya penutur bahasa daerah semakin bersemangat menggunakan bahasa daerahnya sehingga kecepatan kepunahan bahasa daerah itu semakin ditekan," kata Aminudin. 

Dirinya mengatakan selama ini pengguna bahasa daerah ada di masyarakat. 

Badan Bahasa, kata Aminudin, berupaya untuk mempertahankan bahasa di daerah. 

Baca juga: Koalisi Masyarakat Penutur Bahasa Daerah Prihatin Pembahasan RUU Bahasa Daerah Ditunda, Siapkan Aksi

"Jadi selain dengan kegiatan bantuan pemerintah melalui komunitas ini. Kami juga melaksanakan revitalisasi bahasa daerah," ucapnya. 

Seperti diketahui, Badan Bahasa Kemendikdasmen menggelar Pentas Karya Komunitas Sastra dan Literasi Nasional 2024 di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta. 

Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian Festival Literasi Nasional serta Bantuan Pemerintah bagi Komunitas Sastra 2024 yang berlangsung serempak pada 8—12 Desember 2024.