Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kumpulan Ucapan Hari Juang TNI AD 15 Desember 2024, Berikut Sejarah Singkatnya

Hari Juang TNI AD diperingati setiap tanggal 15 Desember, simak sejarah dan kumpulan ucapannya berikut ini.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Kumpulan Ucapan Hari Juang TNI AD 15 Desember 2024, Berikut Sejarah Singkatnya
Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan
Hari Juang Kartika TNI AD - Hari Juang TNI AD diperingati setiap tanggal 15 Desember, simak sejarah dan kumpulan ucapannya berikut ini. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut sejarah Hari Juang Kartika TNI AD, lengkap dengan kumpulan ucapannya.

Hari Juang TNI Angkatan Darat (AD) diperingati setiap tanggal 15 Desember.

Untuk memeriahkan peringatan Hari Juang Kartika TNI AD tahun 2024, Anda bisa membagikan berbagai ucapan bertemakan Hari Juang TNI AD 2025.

Sejarah Singkat Hari Juang TNI AD

Hari Juang TNI AD bermula dari adanya peristiwa Proklamasi Indonesia 17 Agustus 1945 tidak mampu menghentikan langkah Belanda untuk kembali menjajah. 

Isu kedatangan sekutu dengan memboncengi serdadu Belanda telah membangkitkan api revolusi dalam sukma rakyat untuk berkorban demi kedaulatan Indonesia.

Dikutip dari kemdikbud.go.id, euforia revolusi tanah air mendorong intelektual muda Indonesia untuk menghadapi tantangan sekutu dan Belanda.

Kemudian terjadilah peprangan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia, salah satunya melalui pertempuran Ambarawa.

Baca juga: Di Hari Juang Polri, Irjen Karyoto Pimpin Sertijab Empat Pejabat Polda Metro Jaya

Berita Rekomendasi

Pada 20 Oktober 1945 tentara sekutu yang harusnya mengurus tawanan perang di penjara Ambarawa dan Magelang justru memboncengi NICA yang mempersenjatai tawanan tersebut. 

Untuk menengahi kejadian itu, Soekarno dan Brigjen Bethel melakukan perundingan gencatan senjata pada 2 November 1945.

Pada kenyataannya sekutu mengabaikan bunyi perjanjian yang telah disetujui bersama sehingga meletuslah pertempuran 20 November 1945 yang kemudian menjalar ke dalam kota pada 22 November 1945. 

Bala tentara sekutu melakukan pemboman ke pedalaman Ambarawa untuk mengancam kedudukan TKR. 

Ketika itu pasukan TKR yang terlibat menghadapi sekutu berjumlah 19 batalyon.

Pada 26 November terjadi pertempuran yang menewaskan Kolonel Isdiman yang digantikan oleh Kolonel Soedirman. 

Sekutu melancarkan aksinya  mengancam Ambarawa karena daerah tersebut sangat strategis untuk mencapai Surakarta, Magelang dan Yogyakarta (yang saat itu jadi tempat kedudukan Markas tertinggi TKR) (Poesponegoro dan Nugroho, 1990:119).

Baca juga: 20 Link Twibbon Hari Juang Kartika TNI AD 2023, Dilengkapi Cara Buat dan Unggah di Sosial Media

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas