TRIBUNNEWS.COM – Mayor Jenderal TNI Suhardi, S.I.P. merupakan perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia dari matra Angkatan Darat.

Mayjen TNI Suhardi saat ini menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer XIII/Merdeka menggantikan posisi Mayjen Tni Candra Wijaya.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dengan nomor KEP/1545/XII/2024.

Berikut profil Mayjen TNI Suhardi.

Kehidupan Pribadi 

Dilansir dari situs Wikipedia, Mayjen TNI Suhardi lahir di Jepara, Jawa Tengah pada 25 Oktober 1968.

Saat ini, ia telah berusia 56 tahun.

Pendidikan

Mayjen TNI Suhardi merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1990 dari kecabangan Infanteri/Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Baca juga: Panglima TNI Mutasi dan Rotasi Total 300 Perwira dari Tiga Matra, Ini Daftar Lengkapnya

Karier

Mayjen TNI Suhardi mengawali karier dengan menjabat sebagai Danyon 812/Sat 81 Gultor Kopassus pada periode 2004 hingga 2007, sebelum melanjutkan tugas sebagai Danyonif Raider 900/Satya Bhakti Wirotama pada 2007-2009.

Setelah itu, ia menjabat sebagai Dansecata A Rindam IX/Udayana pada 2009-2010, dan dilanjutkan dengan menjadi Dandim 1609/Buleleng pada 2010-2011. 

Kariernya terus menanjak dengan menjadi Dan Grup 2/Kopassus pada 2012-2013, dan Inspektur Kopassus pada 2013.

Pada periode berikutnya, ia menjabat sebagai Danrem 071/Wijayakusuma pada 2017-2018, kemudian sebagai Paban IV/Ops Sops TNI pada 2018-2019. 

Ia juga dipercaya menjadi Asops Kaskogabwilhan I pada 2019-2020, Kapoksahli Kogabwilhan I pada 2020-2021, dan Kapoksahli Bais TNI pada 2021-2023.

Pada tahun 2023, ia dipercaya untuk menjabat sebagai Direktur D BAIS TNI dan Dankoopssus TNI pada 2023-2024.

Berkat kinerjanya yang baik, ia pun kini mendapat tugas baru dengan menjabat sebagai Pangdam XIII/Merdeka.

Baca juga: Mutasi TNI: Jenderal-jenderal Dekat Jokowi Ini Mulai Tergeser, Ada yang Dipindah Jadi Dosen

Harta Kekayaan