Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIDEO Pesan Menteri P2MI untuk Calon & Pekerja Migran: Kunci Sukses dan Perlindungan di Luar Negeri

"Harus berangkat resmi, terdaftar sebagai pekerja migran. Kalau enggak berbahaya," ujar Karding.

Penulis: Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding memberikan pesan penting kepada calon dan pekerja migran Indonesia (PMI). 

Karding menekankan kesiapan kompetensi, yakni pastikan memiliki keahlian (skill) dan kemampuan berbahasa.

Hal tersebut Karding ungkapkan dalam wawancara eksklusif di program 'Ngobrol Bareng Cak Febby' (Ngocak Febby), di Studio Tribunnews, Jakarta, Senin (9/12/2024).

Terpenting, Karding menegaskan, harus berangkat resmi dan terdaftar sebagai pekerja migran, agar terdata dan terlindungi.

"Harus berangkat resmi, terdaftar sebagai pekerja migran. Kalau enggak berbahaya," ujar Karding.

Menteri P2MI itu juga mengingatkan pentingnya menjaga nama baik Indonesia dan segera melapor ke KJRI, Kemenlu, atau hotline jika menghadapi masalah. 

Selain itu Menteri P2MI juga memberikan pesan penting terkait manajemen keuangan untuk kelola pendapatan dengan bijak, sisihkan untuk modal masa depan.

Berita Rekomendasi

"Nanti bagi keluarga kita yang sudah di rantau sana bekerja harus punya manajemen keuangan yang bagus. Jangan semua dikirim ke keluarga."

"Harus juga ada untuk modal ketika nanti kembali, apa namanya, kembali dari negara orang. Harus punya rumah," pesan Karding.

Dua Tugas Prioritas dari Presiden Prabowo

Selain itu, Karding mengungkapkan dua tugas prioritas yang diberikan Presiden Prabowo.

Tugas pertama adalah jangan terjadi lagi eksploitasi terhadap pekerja migran Indonesia, baik yang berkaitan dengan ketidakadilan maupun tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Tugas kedua adalah meningkatkan devisa negara.

Menurut Karding, pekerja migran Indonesia setiap tahun menyumbang sekitar Rp227 triliun, yang merupakan angka kedua terbesar setelah sektor minyak dan gas (migas).

Berikut petikan wawancara ekslusif Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra dengan Abdul Kadir Karding:

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas