Viral Peserta SKB Kemenkumham Unjuk Keterampilan, Peserta di NTB Bela Diri hingga Main Alat Musik
Peserta SKB di NTB menampilkan bakat seni alat musik, bernyanyi, bahkan bela diri, baris berbaris, dan kemampuan berbahasa asing, Senin (9/12/2024).
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
Dalam kesempatannya, Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, berkesempatan untuk memonitoring setiap proses wawancara serta penampilan bakat-bakat setiap peserta.
Sebagai Pj Gubernur Sultra, ia turut memberikan dukungan semangat kepada para peserta.
Andap Budhi Revianto yang jugaStaf Ahli Bidang Politik dan Keamanan Kemenkumham mengimbau peserta yang mengetahui adanya penyimpangan dan kecurangan, diminta segera lapor langsung kepadanya.
"Jika ada kecurangan serta penyimpangan yang terjadi selama pelaksanaan seleksi yang kalian alami, segera laporkan kepada saya."
"Bahkan jika ada yang menjanjikan sebuah kelulusan oleh oknum-oknum tak bertanggung segera laporkan juga," tegas Andap Budhi Revianto, dilansir TribunnewsSultra.com.
Peserta SKB di Banten
Sebanyak 250 peserta saling unjuk keterampilan dalam SKB di Banten, Jawa Barat, pada Minggu (8/12/2024).
Tepatnya, SKB Wawancara yang digelar Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten di Asrama Akademi Imigrasi DIKPIM, Banten.
Wawancara ini merupakan rangkaian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang harus diikuti para peserta Seleksi CPNS Kemenkumham yang dinyatakan lolos Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Tahapan SKB terdiri atas beberapa jenis tes.
Seluruh peserta akan mengikuti SKB Kesehatan, Pengamatan Fisik, dan Psikotes; SKB Wawancara; serta SKB dengan Computer Assisted Test Badan Kepegawaian Negara.
Peserta yang mengikuti SKB, satu di antaranya Devmenta Ar Rafi, peserta asal Kota Serang.
Pelamar CPNS Kemenkumham formasi Pemeriksa Keimigrasian Pemula itu, menunjukkan kemampuannya dalam berbicara bahasa Inggris dan bermain alat musik gitar.
Rafi mengaku optimis bisa menjadi bagian dari Kemenkumham.
“Harapannya tentu saja ingin lulus dan bisa bergabung di Kemenkumham. Bisa ikut kontribusi membangun Kemenkumham dengan kemampuan yang dimiliki,” katanya.