Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Prabowo Resmikan KEK Industropolis Batang Jateng, Berharap Nantinya Bisa Seperti Shenzen di China

Presiden Prabowo Subianto meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah, Kamis (20/3/2025).

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Prabowo Resmikan KEK Industropolis Batang Jateng, Berharap Nantinya Bisa Seperti Shenzen di China
Foto Sekretariat Presiden
KEK INDUSTROPOLIS BATANG - Presiden Prabowo Subianto meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah, Kamis (20/3/2025). Prabowo berharap KEK Batang dapat menjadi seperti Kota Shenzen di China yang merupakan zona ekonomi khusus. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah, Kamis (20/3/2025).

Sambil menekan bel, Prabowo meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus tersebut didampingi Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan, dan sejumlah pejabat lainnya.

Baca juga: Pemerintah Dorong Kerja Sama dengan Queen Mary University of London di KEK Singhasari Malang

"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari ini, Kamis 20 Maret 2025, saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia, meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus Industropolis Batang, Jawa Tengah," kata Prabowo.

Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan terima kasih kepada Presiden Ketujuh Joko Widodo (Jokowi). 

Dalam masa pemerintahan Jokowi, pembangunan KEK Industropolis Batang dimulai.

"Saya ingin menyampaikan penghargaan kepada pendahulu saya, Presiden ke-7 Republik Indonesia, Pak Joko Widodo karena di bawah kepimpinan beliau dan dikerjakan juga oleh menteri-menteri beliau fondasi yang kuat," katanya.

Prabowo berharap KEK Batang nantinya dapat menjadi seperti kota Shenzen di China yang merupakan zona ekonomi khusus.

Baca juga: Kepulauan Nias Dinilai Layak Jadi Kawasan Ekonomi Khusus Bidang Pariwisata dan Budaya

Berita Rekomendasi

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo mengatakan bahwa pembangunan suatu bangsa adalah pekerjaan yang lama. 

Pembangunan bangsa seperti long march atau perjalanan yang jauh dan berat.

Pembangunan yang terlihat sekarang ini kata Prabowo, merupakan jasa para pejuang dan pemimpin pendahulu.

"Mereka tidak menikmati, mereka tidak melihat hasil yang kita lihat sekarang. Tapi ini adalah cita-cita mereka, jadi hari ini saya mendapat kehormatan besar dapat meresmikan kawasan ini sebagai hanya salah satu upaya besar kita untuk melaksanakan pembangunan bangsa melalui industrialisasi, melalui hilirisasi," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas