TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Novi (30), tengah bersantai menikmati suasana Selat Sunda dari geladak kapal motor penyeberangan (KMP) Tanjung Priok bersama kedua anaknya.

Berangkat dari Pelabuhan Merak, Banten, Novi bersama istri dan kedua anaknya, serta dua orang kakaknya hendak menuju ke Payakumbuh, Sumatra Barat.

Baca juga: Jelang Mudik, Polda Metro Jaya Gelar Tes Urine kepada Sopir Bus di Terminal Kalideres

Dia mengaku sudah lama sekali tidak pulang ke Payakumbuh untuk menemui kedua orang tuanya.

Terakhir kali pulang ke Payakumbuh, pada tahun 2013 silam, Novi mudik menggunakan pesawat.

Sejak saat itu dia tidak pulang ke kampung halamannya, hingga pada tahun 2025 ini, dia menyempatkan untuk mudik menggunakan mobil pribadi.

"Karena dulu kita belum punya kendaraan pribadi. Sekarang ketika sudah punya (mobil), kita menyempatkan mudik," kata Novi kepada Tribunnews.com, Jumat (21/3/2025).

Novi mengatakan, mobil tersebut dibelinya dengan jerih payah. 

Dia menabung hingga berhasil membeli kendaraan roda empat itu, pada 2021 silam.

Baca juga: Jadwal One Way Periode Lebaran Idul Fitri 2025: Arus Mudik dan Balik

"Ya saya nabung selama enam tahun cuma dapat untuk DP aja. Lalu, selanjutnya saya cobalah buat nyicil. Akhirnya sampai terbeli walaupun harus nyicil," jelasnya.

Betapa bahagianya Novi bisa mudik menggunakan mobil tersebut.

Selain itu, kebahagiaannya juga bertambah karena saat ini dia sudah berkeluarga dan bisa memboyong istri serta anak-anaknya untuk bertemu orang tuanya di kampung.

"Datang ke Pulau Jawa (merantau) masih sendiri. Pulang-pulang sudah bawa anak dan istri," ucapnya tersenyum.

"Saya merasa senang sekali bisa berkumpul bersama keluarga setelah beberapa tahun saya enggak ke Padang," imbuh Novi.