Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI – Meluasnya digitalisasi teknologi, telah mendorong munculnya berbagai inovasi baru di realitas virtual. Satu diantaranya lewat hadirnya teknologi kesehatan atau healthtech di dunia Metaverse.

Melalui dunia virtual ini sebuah rumah sakit di India, Yashoda Hospitals Hyderabad, menawarkan ruang perawatan kesehatan bagi orang-orang yang sedang sakit di Metaverse.

Dilansir dari Financial Express, rumah sakit virtual Yashoda dibangun dengan mengakuisisi sebidang tanah di Destraland. Dengan memanfaatkan berbagai fasilitas realitas fisik, augmented, dan virtual yang dapat diakses melalui internet. Nantinya para pasien yang berada di Metaverse dapat dengan mudah melakukan konsultasi online seputar kesehatan.

“Kami percaya masa depan akan didorong oleh teknologi inti seperti blockchain dan Web 3.0, dengan menafaatkan teknologi ini dunia kesehatan dapat terus bergerak maju.” ujar Dr Abhinav Gorukanti, Direktur Rumah Sakit Yashoda.

Uniknya saat pasien melakukan konsultasi telemedicine, mereka dapat merasakan pengalaman konsultasi yang hampir nyata dimana pasien dapat berinteraksi langsung dengan para dokter avatar.

Tak hanya itu dalam ruang virtual ini Yashoda Hospitals juga turut mengembangkan ekosistem pendidikan dan pelatihan kedokteran di Metaverse.

Baca juga: Adobe Ubah Alat Desain Metaverse untuk Chip di Komputer Apple

Dengan adanya pembaharuan teknologi VR dan AR di industri kedokteran, para pemain dapat melakukan simulasi pelatihan ilmu kedokteran layaknya di dunia nyata.

Dengan memberikan pelatihan ini Gorukanti berharap agar Yashoda Hospitals dapat membantu memberikan pemahaman simulasi bagi para akademisi di bidang kesehatan, sebelum mereka melakukan praktik di lapangan.

Baca juga: Arizona State University Akan Luncurkan Kelas Virtual di Metaverse

Terlebih, Yashoda merupakan satu-satunya rumah sakit di India yang telah merambah industri digital.

“Dengan menyiapkan kehadiran kami di desentralisasi adalah langkah pertama yang tepat, kami akan terus meningkatkan dan berinvestasi dalam membuat infrastruktur digital kami siap di masa depan” tambah Gorukanti,.