TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Toyota Indonesia berhasil memperbesar penjualan (wholesale) 215.044 unit pada semester pertama tahun ini, naik 6,3 persen diandingkan periode yang sama tahun lalu 202.230 unit.

Dua penopang pertumbuhan utama datang dari kendaraan penumpang yang naik 36,1 persen menjadi 19.452 unit dan subkompak 56,3 persen (20.177 unit).

Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) Johnny Darmawan mengaku bersyukur dengan pertumbuhan penjualan sepanjang semester pertama tahun ini.

"Pertumbuhan bukan hanya total penjualan, tetapi di beberapa model produk kami," ujar Johnny dalam pernyataan resminya, kemarin (3/7/2013).

Dari segmen kendaraan penumpang, Toyota menjual 195.592 unit, naik 4,1 persen dari sebelumnya 187.933 unit. Justru di kategori  subkompak tumbuh paling besar karena adanya Etios Valco yang mengisi segmen baru sejak Maret 2013.

Segmen MPV, Toyota Avanza masih bisa membuktikan sebagai yang terlaris di kelasnya dengan 103.489 unit. Juni saja, mobil terlaris di Indonesia ini ini terjual 18.094 unit.

Penjualan kendaraan komersial juga tumbuh signifikan ditopang model terlairs truk ringan Dyna dengan 11.355 unit, naik 38,2 persen dari sebelumnya. Varian terlaris datang dari Dyna 4-ban menunjukkan kegiatan perekonomian Indonesia masih bergulir.

Pikap terjual 7.500 unit, naik 23,3 persen disumbang Hi-Lux (kabin tunggal) 4.795 unit dan Hi-Ace sebagai model terbaru Toyota dengan 597 unit.