Toyota All New Yaris Mulai Diproduksi di Pabrik Karawang April Ini
Subkompak ini akhirnya berubah status dari sebelumnya diimpor utuh (CBU) dari Thailand sejak 2006
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Toyota Indonesia memastikan mulai merakit All New Yaris mulai bulan depan (April 2014). Subkompak ini akhirnya berubah status dari sebelumnya diimpor utuh (CBU) dari Thailand sejak 2006, akhirnya dirakit lokal (CKD) di pabrik kedua PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
"Realiasi ini merupakan bentuk komitmen Toyota di Indonesia, menjadikan basis produksi untuk Yaris bermesin 1.5 liter," jelas Johnny Darmawan, Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor di Jakarta Selatan, Senin (10/3/2014).
Untuk tahap awal, kapasitas produksi ditetapkan 2.000 unit per bulan dengan tingkat kandungan lokal awal 60 persen. "Kami akan kejar mencapai kandungan 80 persen, mudah-mudah tercapai 2016," jelas Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN. Yaris menjadi produk ketiga, setelah Etios Valco dan Vios yang sudah diproduksi terlebih dahulu. Total investasi yang dimanfaatkan untuk merakit ketiga model di Karawang mencapai Rp 3,3 triliun.
Dengan hadirnya Yaris rakitan lokal maka, total produk Toyota yang dipasarkan dan diproduksi lokal sudah mencapai 95 persen. Model impor hanya tersisa beberapa model, yakni Camry, Corolla Altis, Hilux, Aphard, Land Cruiser, dan Prius.