Sudah 25 Orang Antre Pesan All New MINI Cooper Generasi Baru
Head of MINI Indonesia Jentri Ihzar menegaskan All New MINI Cooper dan Cooper S statusnya ready stock dan besok bisa dikirim ke konsumen
Penulis: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sedikitnya 25 unit All New MINI generasi terbaru sudah dipesan orang. Padahal, mobil imut itu baru saja dirilis Jumat (23/5/2014) ini.
Head of MINI Indonesia Jentri Ihzar menegaskan All New MINI Cooper dan Cooper S yang dirilis di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta itu statusnya ready stock. Jadi, begitu konsumen memesan maka unitnya segera diantar. ”Mulai besok kita bisa kirimkan pada konsumen, " katanya.
Duo All New Mini generasi terbaru yang diperkenalkan punya beberapa perbedaan dari pendahulunya. Utamanya pada dimensi yang semakin bongsor plus sistem pengoperasiannya.
Dimensi All New Mini Cooper generasi kali ini lebih molor 10 cm menjadi 3,8 meter. Sementara lebarnya 1,7 meter dengan tinggi 1,4 meter. Lantaran lebih panjang, wajar jika wheelbase ikutan bertambah menjadi 2,4 meter. Selain handling lebih enak, dimensi baru ini juga membuat ruang kabin lebih lega.
MINI Indonesia menyodorkan dua pilihan mesin. Pertama, mesin 2.0 liter TwinPower Turbo berdaya maksimum 192 dk dan torsinya 280 NM. Torsinya bahkan bisa digeber lagi sampai 300 Nm melalui fungsi overboost.
Mesin di moncongnya ini sanggup membawa MINI ini melesat dari kondisi diam sampai jarum speedometer ke angka 100 km/jam dalam tempo 6,7 detik. Selain itu, kecepatan All New MINI ini bisa menyentuh 233 km perjam jika pedal gas dibejek dalam-dalam.
Pilihan kedua, mesinnya tetap mengusung predikat TwinPower Turbo hanya kapasitasnya lebih kecil, yakni 1.5 liter 3 silinder. Tenaga maksimal yang dihasilkan 136 dk dan torsinya 230 Nm. Akselarasinya 7,8 detik dari diam sampai 100 km perjam dengan kecepatan maksimal 210 km perjam.
"All New MINI hadir dengan menjadikan semua kelebihan pendahulunya sebagai aspirasi. Mobil ini juga mempertahankan orisinilitas untuk memastikan kesenangan yang lebih besar dari sebelumnya," ujar Jentri