Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Chrysler Indonesia akan Gelindingkan Mobil Ramah Lingkungan

T Garansindo Inter Global atau disebut Chrysler Indonesia menyiapkan beberapa produk yang dijagokan untuk mengikuti program pemerintah

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Chrysler Indonesia akan Gelindingkan Mobil Ramah Lingkungan
IST

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Garansindo Inter Global atau disebut Chrysler Indonesia menyiapkan beberapa produk yang dijagokan untuk mengikuti program pemerintah terkait mobil rendah emisi (LCE : Low Carbon Emission). Meski peraturan belum bergulir, pemegang merek Chrysler, Fiat, Jeep, dan Dodge itu sudah punya ”senjata simpanan” untuk lolos program dan mendapat diskon pajak.

Rieva Muchsin, Chief Marketing Officer Chrysler Indonesia menyatakan program LCE adalah kesempatan untuk menjadikan produk-produk yang dipasarkan semakin kompetitif. ”Saya rasa ini peluang yang bagus. Banyak produk kami yang memenuhi standar emisi rendah, seperti Anda ketahui, produk-produk Eropa sangat ketat soal emisi,” ujarnya, (7/7/2014) di Jakarta.

Model apa yang disiapkan? Rieva enggan menyebut detail. Hanya, digambarkan bahwa Punto yang baru saja dirilis sudah bisa ikut program LCE. Beberapa model lain seperti Panda juga dijagokan menjadi salah satu model yang akan dijual lebih ”murah” dan semakin kompetitif.

Peraturan
Di sisi lain, Muhammad Al Abdullah, Chief Marketing Officer Chrysler Indonesia mengatakan, saat ini pihaknya masih menanti kejelasan aturan yang rencananya bergulir tahun ini. ”Kita lihat dulu bagaimana kelanjutannya dari pemerintah. Memang saat ini Fiat Panda dijagokan sebagai kandidat LCE. Pemerintah bicara apa kami akan mengikuti. Yang penting dijadiin dulu peraturannya,” cetus Al.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2013 tentang Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah, khususnya kendaraan bermotor mewah, LCE menawarkan insentif berupa potongan PPnBM.

Potongan yang ditawarkan 25 persen dari PPnBM jika kendaraan yang dirakit Indonesia (CKD), dengan konsumsi bahan bakar 20 kpl dan 50 persen untuk 28 kpl. Sementara insentif diberikan kepada kendaraan yang berbahan bakar gas (CNG), hibrida, atau listrik.

Andai peraturan sudah dibuat, dan produsen wajib merakit lokal untuk mendapatkan diskon pajak LCE, artinya Chrysler Indonesia harus segera merealisasikan rencana pembangunan pabrik perakitan yang sudah sejak dua tahun lalu diwacanakan.

Berita Rekomendasi
Tags:
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas