TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Suzuki terpaksa menghentikan penjualan Celerio di Britania Raya yang meliputi Inggris, Republik Irlandia, Australia dan Selandia Baru. Penghentian penjualan ini dilakukan setelah ditemukan adanya masalah pada sistem pengereman.

Masalah pada rem tersebut ditemukan saat dua media Inggris, Autocar dan Whatcar melakukan pengujian Celerio di Milbrook Proving Ground. Rem tidak berfungsi ketika sedang diuji pada kecepatan 130 kpj.

"Pedal rem seperti terjebak dalam posisi tertekan penuh dan sama sekali tidak berpengaruh untuk mengurangi kecepatan. Tidak ada upaya pengereman yang bisa diberikan meski sudah menginjak pedal berulang kali. Akhirnya menggunakan gabungan dari rem tangan dan rem mesin (engine brake) untuk bisa memperlambat dan berhenti dengan aman," ulasan dari dua media tersebut seperti dilansir Carscoop, Selasa (3/2/2015).

Suzuki selanjutnya langsung melakukan perbaikan massal untuk semua model Celerio yang memakai konfigurasi setir kanan seperti di Inggris. Tapi, Suzuki mengklaim bahwa mobil yang dijual di Jepang, India, dan Thailand tidak terpengaruh masalah ini.(Azwar Ferdian)